Selasa 28 Apr 2020 23:27 WIB

Madu Saat Sahur, Rahasia Mohammad Ahsan tetap Bugar

Ahsan rutin mengonsumsi madu saat sahur.

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan (kiri) dan Fajar Alfian.
Foto: ANTARA
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan (kiri) dan Fajar Alfian.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan mengaku rutin mengonsumsi madu saat sahur agar tetap bugar selama menjalani ibadah puasa Ramadhan. "Yang paling penting jangan lupa sahur. Lalu konsumsi madu dan vitamin," kata Ahsan saat dihubungi di Jakarta, Selasa (28/4).

Pasangan Hendra Setiawan itu mengatakan, selain rutin mengonsumsi vitamin yang mampu menjaga daya tahan tubuh, madu juga penting karena memiliki beragam khasiat. Salah satunya, dapat menjadi sumber energi bagi tubuh sehingga dirinya tidak mudah lemas meski sedang berpuasa.

Cairan manis hasil dari produksi lebah tersebut juga cukup membantunya agar tetap kuat menjalani puasa bersamaan dengan dirinya yang masih harus latihan rutin di pelatnas di Cipayung.

Sementara itu, dengan ditangguhkannya seluruh turnamen bulu tangkis akibat pandemi virus corona, Ahsan bertekad menjalani puasa secara penuh tahun ini. Saat kalender turnamen berjalan normal, Ahsan mengaku dirinya memang tidak bisa berpuasa secara penuh.

"Kalau tahun-tahun sebelumnya gak bisa puasa penuh. Tapi insyaallah tahun ini bisa puasa penuh," kata Ahsan.

Ramadhan tahun ini memang berbeda bagi Mohammad Ahsan dkk, sebab biasanya mereka sedang mengikuti turnamen bulu tangkis yang rutin berjalan setiap tahunnya.

Pada tahun lalu misalnya, Ahsan harus menjalani puasa Ramadhan bersamaan dengan dirinya yang saat itu tengah berlaga di New Zealand Open, Piala Sudirman, dan Australia Open 2019. Kondisi yang menguras stamina, belum lagi harus berpindah-pindah negara, membuat dirinya harus mengorbankan sebagian puasanya. "Saya lupa berapa (puasanya), yang jelas tidak full," tuturnya.

Mohammad Ahsan dan pebulu tangkis nasional lainnya kini masih menjalani pelatnas di Cipayung, meski adanya aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta yang melarang kegiatan berkumpul lebih dari lima orang. Namun PBSI sudah meminta dispensasi kepada Kemenpora agar bisa tetap menjalankan pelatnas dengan tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement