Rabu 29 Apr 2020 13:35 WIB

ABK Kapal Pesiar MV Explorer Dream Tiba di Tanjung Priok

359 ABK di kapal pesiar MV Explorer Dream tiba di pelabuhan tanjung priok

Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi anak buah kapal Kapal Pesiar
Foto: ANTARA/Muhammad Adimaja
Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi anak buah kapal Kapal Pesiar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Sebanyak 359 WNI yang bekerja sebagai ABK di kapal pesiar MV Explorer Dream tiba dan berlabuh di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Setibanya di Pelabuhan Tanjung Priok, ratusan WNI ABK itu langsung menjalani protokol pemeriksaan Covid-19, di antaranya diukur temperatur tubuhnya.

"Sekarang (pemeriksaan) sedang berlangsung di dermaga Jakarta International Container Terminal (JICT) Priok," ujar Panglima Komando Wilayah Pertahanan I,Laksamana Madya TNI Yudo Margono, Rabu (29/4)

Ratusan ABK yang sedang menjalani protokol pemeriksaan Covid-19 itu tiba sekitar pukul 09.19 WIB di Pelabuhan Tanjung Priok. Sebelumnya, mereka terlebih dulu menjalani isolasi mandiri di Langkawi, Malaysia. Mereka juga sudah menjalani rapid test namun hingga saat ini belum ditemukan kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Margono belum memastikan apakah ada di antara mereka yang sudah terpapar virus Corona jenis baru itu.

Adapun evakuasi ABK MV Explorer Dream adalah upaya dari Kementerian Luar Negeri untuk menjemput WNI yang berada di kapal pesiar luar negeri.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement