Kamis 30 Apr 2020 03:41 WIB

Warga Depok Diimbau tak Membeli Bahan Pokok Berlebihan

Stok pangan di Kota Depok selama puasa sampai lebaran.

Pedagang melayani pembeli di kios telur di Pasar Agung, Kota Depok, Jawa Barat. Stok pangan di Kota Depok selama puasa sampai lebaran
Foto: Antara/Yulius Satria Wijaya
Pedagang melayani pembeli di kios telur di Pasar Agung, Kota Depok, Jawa Barat. Stok pangan di Kota Depok selama puasa sampai lebaran

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag)Kota Depok Jawa Barat mengimbau agar masyarakat tidak membeli bahan pokok secara berlebihan. Sebab, pasokan dan persediaan mencukupi.

"Di masa pandemi virus Corona seperti ini, masyarakat tidak perlu melakukan panic buying. Kami terus berupaya menjaga agar harga dan stok stabil," kata Kepala Disperindag Kota Depok Zamrowi Hasan di Depok, Rabu (29/4).

Baca Juga

Pemkot Depok kata dia menjamin ketersediaan bahan kebutuhan pokok di Kota Depok aman hingga lebaran mendatang. Hal ini terpantau dari stok sejumlah komoditas yang masih mencukupi di pasar tradisional.

"Insha Allah aman stok pangan di Kota Depok selama puasa sampai lebaran," ujarnya.

Dia mengatakan untuk harga komoditas pokok juga relatif stabil. Pihaknya akan memantau perkembangan harga kebutuhan pokok di lima pasar tradisional yang dikelola pemerintah secara rutin.

"Walaupun pada awal puasa ada kenaikan harga beberapa komoditas. Salah satunya daging sapi murni sempat naik sebesar Rp 3.000," ujarnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement