Kamis 30 Apr 2020 22:54 WIB

Pasien Positif Covid-19 Sidoarjo Tembus 102 Orang

Kasus positif terjadi di beberapa kecamatan di Kabupaten Sidoarjo.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sidoarja, Jawa Timur, menyatakan, jumlah pasien positif COVID-19 di daerah itu menembus angka 102 orang pasien (Foto: ilustrasi Covid-19)
Foto: Antara/Muhammad Iqbal
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sidoarja, Jawa Timur, menyatakan, jumlah pasien positif COVID-19 di daerah itu menembus angka 102 orang pasien (Foto: ilustrasi Covid-19)

REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sidoarja, Jawa Timur, menyatakan, jumlah pasien positif COVID-19 di daerah itu menembus angka 102 orang pasien. Kepala Dinkes Kabupaten Sidoarjo, dr Syaf Satriawarman, mengatakan, penambahan jumlah pasien positif COVID-19 itu tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Sidoarjo.

"Seperti di Kecamatan Buduran, yakni Desa Sidokepung satu orang, Desa Wadungasih satu orang yang berasal dari PDP (pasien dalam pengawasan) menjadi terkonfirmasi positif," kata Syaf, Kamis (30/4).

Baca Juga

Selain positif, kata dia, juga ada satu pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak seorang di Desa Kemiri, Kecamatan Sidoarjo. "Dari data hari ini, untuk kasus orang dalam pemantauan (ODP) juga bertambah 13 orang menjadi 708 orang, kemudian ada pasien dalam pengawasan (PDP) bertambah satu orang menjadi 202 orang," katanya.

Ia menjelaskan, dari data hari ini juga dilaporkan ada seorang PDP meninggal dunia yang berasal dari Desa Kebonagung, Kecamatan Sukodono. "Perlu diketahui untuk pasien meninggal ODP dan PDP belum tentu dikarenakan oleh COVID-19 dan belum tentu positif COVID-19," katanya.

Pihaknya mengimbau untuk memutus rantai penyebaran virus corona, selalu menerapkan physical distancing dan menggunakan masker apabila terpaksa keluar rumah untuk hal darurat.

"Selalu cuci tangan dengan sabun selama 20 detik dan bilas dengan air yang mengalir," ujar Syaf.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement