REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pandemi Covid-19 yang melanda dunia, telah berdampak besar bagi kehidupan umat manusia. Melihat hal ini, Inka Christie tergerak hatinya untuk melantunkan sebuah single religi berjudul "Shalawat Lii Khamsatun".
“Lantunan ini menceritakan tentang musibah corona yang tengah melanda umat manusia. Liriknya simpel, tapi menggetarkan," kata Inka dalam pernyataan tertulis yang diterima Republika.co.id, Jumat (1/5).
Menurut Inka, "Shalawat Lii Khamsatun" sudah tidak asing bagi umat Islam di Indonesia. Shalawat ini pertama kali diajarkan oleh KH Hasyim Asy'ari, seorang ulama besar yang berasal dari Tebuireng Jombang, Jawa Timur.
Lii Khamsatun sangat populer dibacakan oleh berbagai kalangan. Lewat lantunan ini, Inka ingin mengajak masyarakat untuk berdoa agar wabah ini segera hilang.
Tak hanya itu, Inka berharap semoga shalawat ini menjadi jalan untuk mendapat ampunan dan rida Allah Swt sekaligus jadi amal saleh bagi semua. Selain berupa lagu, ada sebuah puisi yang dilantunkan oleh Inka dalam Shalawat Lii Khamsatun. Puisi ini merupakan do’a yang mewakili harapan dan jeritan hati umat saat ini.
"Saya harap dengan lantunan doa dan munajat kepada Allah Swt, musibah ini segera berakhir," ujarnya.
Menurut Inka, konsep video klip "Shalawat Lii Khamsatun" menggambarkan dashyatnya musibah corona. Bahkan Tanah Suci pun ditutup sementara sehingga muncul kerinduan yang luar biasa untuk bisa mengunjungi Baitullah, berziarah ke makam Nabi Muhammad Saw dan thawaf mengitari Kakbah.
"Shalawat Lii Khamsatun merupakan doa yang biasa dibacakan saat menghadapi wabah, maka sekarang saya melantunkannya karena saat ini sedang dilanda wabah corona.” jelas Inka.
Lagu Shalawat Lii Khamsatun sudah bisa dinikmati di seluruh platform musik digital Musica Studios sejak 24 April 2020.