REPUBLIKA.CO.ID, -- Dua nelayan asal Pulau Hinako, Desa Hinako, Kecamatan Sirombu hilang saat memancing di Perairan Nias Barat. Saat ini, Badan SAR Nasional Kabupaten Nias Barat, Sumatera Utara tengah menuju lokasi untuk mencari keduanya.
"Basarnas membawa perlengkapan untuk melakukan pencarian dua nelayan yang hilang itu," kata Humas Basarnas Nias Barat, Asanimu Waruwu, Jumat (1/5) malam.
Kedua nelayan yang hilang tersebut adalah Rubertus Marundruri (45 tahun) dan Ampera Marundruri (23). Keduanya berangkat memancing pada Kamis (30/4), sekitar pukul 23.00 WIB menggunakan perahu kecil bermesin robin di perairan sekitar Pulau Hinako.
Sekitar pukul 23.30 WIB, perahu kedua nelayan terhempas angin barat dan terseret ombak hingga hilang. "Menurut keluarga nelayan itu, biasanya kedua korban sudah pulang memancing pukul 06.00 WIB esok harinya, tetapi akibat perahu mereka terseret ombak, kedua korban hingga kini belum pulang," kata dia.
Ia juga menyampaikan, tim Basarnas Nias menggunakan satu unit LCR atau perahu karet untuk melakukan pencarian terhadap keduanya. "Mereka juga membawa peralatan, kantong mayat, dan pelampung penyelamat," kata Asanimu.