REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejak tersebarnya virus corona, negeri ini begitu menegangkan dan menakutkan. Keluar rumah khawatir terpapar tapi jika di dalam rumah dan tidak ada yang menjamin kebutuhan pokok saat pandemi, perut akan kosong. Begini yang dirasakan sebagian rakyat di negeri ini.
Namun, datangnya Ramadhan seperti penghibur dalam kondisi sulit saat ini. Penghibur karena pada bulan ini belajar sabar dan pasrah atas segala ketentuan-Nya. Penghibur karena pada bulan ini umat Islam khususnya, fokus untuk taat dan beribadah kepada Allah dengan limpahan berkah, rahmat, dan pahala. Semoga wabah ini segera berakhir dan aktivitas kembali normal seperti semula.
PENGIRIM: Sherly Agustina, Serang, Banten
Ikuti Whatsapp Channel Republika Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Disclaimer:
Retizen bermakna Republika Netizen. Retizen adalah wadah bagi pembaca Republika.co.id untuk berkumpul dan berbagi informasi mengenai beragam hal. Republika melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda baik dalam dalam bentuk video, tulisan, maupun foto. Video, tulisan, dan foto yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim. Silakan kirimkan video, tulisan dan foto ke [email protected].
Advertisement
