Ahad 03 May 2020 16:25 WIB

Juventus Tegaskan Dukungan Melanjutkan Serie A Musim Ini

Pernyataan ini disampaikan Agnelli untuk membantah rumor Juve dukung liga dihentikan.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Endro Yuwanto
Presiden Juventus, Andrea Agnelli.
Foto: AP Photo
Presiden Juventus, Andrea Agnelli.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Juventus, Andrea Agnelli menegaskan, timnya menjadi bagian yang mendukung Serie A Liga Italia musim 2019/2020 dapat dilanjutkan. Saat ini, Juventus maupun Serie A sedang menunggu izin dari pemerintah untuk dapat memulai kembali kompetisi yang ditangguhkan akibat pandemi virus corona.

Pernyataan ini disampaikan Agnelli untuk membantah rumor yang mengatakan Juventus lebih mendukung untuk menyudahi Serie A sekarang juga. Rumor itu santer karena pihaknya, khususnya Agnelli diam saja.

"Anda semua tahu bahwa saya tidak terlalu akrab dengan media dan saya tipe orang yang lebih suka diam. Hal tersebut tampaknya justru membuat interpretasi yang salah tentang keberpihakan Juventus," kata Agnelli dikutip dari Tribal Football, Ahad (3/5).

Padahal, Juventus sama sekali tak setuju jika Serie A dihentikan begitu saja, seperti halnya yang sudah dilakukan di Liga Belanda atau pun Liga Prancis. Terbukti bahwa beberapa waktu yang lalu Juventus disebut tak mau diberi gelar scudetto jika Serie A dihentikan lebih awal.

"Saya bisa menegaskan kembali bahwa Juventus memiliki niat yang sangat kuat untuk mengakhiri musim 2019/2020," jelas Agnelli. "Untuk memulai pelatihan pada 18 Mei dan pertandingan pada Juni, akan ada cara dan waktu untuk mengakhiri musim, menghormati instruksi yang diberikan oleh UEFA dan ECA."

Klasemen Serie A Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Napoli Napoli 12 8 2 2 19 10 26
2 Atalanta Atalanta 12 8 1 3 31 16 25
3 Fiorentina Fiorentina 12 7 4 1 25 15 25
4 Inter Inter 12 7 4 1 26 12 25
5 Lazio Lazio 12 8 1 3 25 11 25
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement