REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Menteri Olahraga Italia, Vincenzo Spadafora, tunduk pada tekanan dari majelis regional. Ia meminta para atlet untuk diizinkan berlatih secara individu di tempatnya.
Keputusan pemerintah ini menyatakan bahwa masyarakat bisa kembali berolahraga pada Senin (4/5) besok. Atlet bisa menggunakan taman lokal dan olahraga individu bisa dilakukan untuk memulai latihan.
Namun hal berbeda terjadi pada olahraga tim yang tidak bisa latihan di pemusatan latihan sampai 18 Mei. Hal ini mendapat penolakan dari majelis regional, termasuk beberapa klub seperti Emilia Romagna, Campania, Sardinia, dan Lazio serta klub lain yang akan mengikuti.
Dilansir dari laman Football Italia, Ahad (3/5), Spadafora meminta komite ilmiah untuk mengevaluasi kembali keputusan tersebut. Senin nanti klub besar di Serie A akan menantikan keputusan tersebut.
Asosiasi pemain pun sudah menjamin atas kampanye jaga jarak sosial. Serta setuju dengan beberapa tingkat keamanan jika pemain diizinkan untuk berlari dan melakukan latihan di beberapa lapangan.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Napoli
|
12 | 8 | 2 | 2 | 19 | 10 | 26 |
| 2 |
Atalanta
|
12 | 8 | 1 | 3 | 31 | 16 | 25 |
| 3 |
Fiorentina
|
12 | 7 | 4 | 1 | 25 | 15 | 25 |
| 4 |
Inter
|
12 | 7 | 4 | 1 | 26 | 12 | 25 |
| 5 |
Lazio
|
12 | 8 | 1 | 3 | 25 | 11 | 25 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika