REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Sebanyak 879 warga telah selesai menjalani tahapan pemantauan terkait dengan penyebaran Covid-19. Hal itu diungkapkan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sulawesi Utara dr Steaven Dandel.
"Hari ini yang selesai dipantau sebanyak 135 orang sehingga total yang sudah selesai dipantau sebanyak 879 orang," kata dia di Manado, Ahad (3/5).
Di provinsi ujung utara Sulawesi itu, kata dia, tercatat 1.014 warga masuk kategori orang dalam pemantauan (ODP). Keberadaan orang-orang yang masuk kategori ODP yang diobservasi ciri-cirinya adalah pernah melakukan perjalanan ke daerah dengan transmisi lokal dan selanjutnya muncul gejala panas badan atau batuk.
Steaven menyebutkan di beberapa daerah masih ada yang memasukkan pelaku perjalanan ke dalam kriteria ODP. "Walaupun sejatinya sudah tidak lagi sesuai dengan kriteria yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan untuk pencegahan dan pengendalian Covid-19 di Indonesia," kata dia.
Dia menambahkan jumlah orang yang sedang dipantau di rumah singgah di Maumbi menurun menjadi 54 orang dari jumlah sebelumnya 65 orang.
Sebanyak 11 orang yang telah selesai observasi, saat ini sudah dikeluarkan dari tempat observasi. "Sementara yang dipantau di rumah singgah Bapelkes masih ada sebanyak 52 orang," ujarnya.