REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ibadah puasa Ramadhan mengandung dimensi ketuhanan dan kemanusiaan yang berkaitan dengan sikap solidaritas.
Direktur Pusat Studi Alquran (PSQ) Jakarta, KH Dr Muchlis M Hanafi menjelaskan, ibadah sholat dimensi ketuhanannya adalah hubungan manusia dengan Allah SWT. Sementara, dimensi kemanusiaan dalam sholat seperti yang disampaikan dalam Alquran.
"Dalam Alquran disampaikan bahwa sholat yang berkualitas adalah yang mampu mencegah pelakunya (orang yang sholat) dari perbuatan keji dan mungkar," kata Prof KH Muchlis kepada Republika.co.id, belum lama ini.
Dia menyampaikan, dalam surat Al Ma'un disampaikan ada orang yang melaksanakan sholat tapi mendapat kecaman dari Allah SWT. Yakni orang yang sholat tapi tidak memberi dan menolong orang lain.