Selasa 05 May 2020 12:22 WIB

Skoda Pediski Penjualan Mobil Pulih Kuartal Ketiga

Skoda mulai merasakan dampak krisis virus corona selama tiga bulan pertama 2020.

Red: Dwi Murdaningsih
Skoda.
Foto: Pixabay
Skoda.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembuat mobil asal Ceko, Skoda Auto yang dibawah naungan Volkswagen, memprediksi pukulan laba terbesar akan terjadi pada kuartal kedua 2020. Kinerja perusahaan diprediksi akanpulih pada kuartal ketiga.

Mereka juga melaporkan penurunan laba operasi kuartal pertama sebesar 25 persen pada Senin (4/5). "Kami melihat dampak terbesar krisis saat ini adalah pada kuartal kedua, diikuti oleh pemulihan bertahap pada kuartal ketiga dan kemungkinan kembali ke level tahun sebelumnya pada kuartal keempat," kata anggota dewan, Klaus-Dieter Schurmann yang dikutip dari Reuters, Selasa (5/5).

Baca Juga

Skoda mulai merasakan dampak krisis virus corona selama tiga bulan pertama di tahun ini. Penjualan global turun dan mereka harus menutup pabrik-pabrik domestik selama 39 hari dimulai pada Maret.

Untuk itu, Skoda masih berusaha menahan dampak covid-19 dengan mengurangi biaya operasional dan pengeluaran dalam jangka pendek. Pendapatan kuartal pertama turun 1,4 persen menjadi 4,85 miliar euro, sementara pengiriman di seluruh dunia turun menjadi 24 persen menjadi 232.900 kendaraan.