REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Harian Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Robikin Emhas menilai almarhum Didi Kempot sebagai sosok orang yang baik. Dia mencontohkan penyanyi genre campursari itu memiliki kepedulian sosial dengan menggelar konser amal untuk menggalang dana bagi korban bencana alam.
"Dari pengenalanku, saya bersaksi Mas Didi Prasetyo alias Mas Didi Kempot adalah orang baik," kata Robikin kepada wartawan di Jakarta, Selasa.
Robikin menyebut penyanyi asal Ngawi, Jawa Timur, itu pernah ikut dalam dua kegiatan NU untuk penggalangan dana amal. Pertama Konser Amal untuk Korban Banjir Jakarta yang diselenggarakan Pagar Nusa NU di TMII, Jakarta, pada Januari 2020. Kedua, kata dia, penyanyi berjuluk The Godfather of Broken Heart itu juga turut serta dalam Konser Amal dari Rumah saat Pandemi Corona yang diselenggarakan Kompas TV pada April 2020.
"Kompas akhirnya menyerahkan sebagian hasil Konser Amal Mas Didi kepada PBNU untuk selanjutnya disalurkan NU Care Lazisnu kepada masyarakat terdampak Covid-19," kata dia.
Robikin tidak menyangka Didi Kempot meninggal cepat di usia 53 tahun pada 12 Ramadan 1441 Hijriyah, Selasa, di Rumah Sakit Kasih Ibu Solo Jawa Tengah. "Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. Tuhan, mohon ampuni semua salah dan khilaf beliau, terima amal baiknya dan lapangkandada seluruh keluarga yang ditinggal sehingga tabah. Untuk almarhum Didi Presetyo (Didi Kempot), Al Fatihah," katanya.