REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemain depan Liverpool, Divock Origi, mengakui akan menyakitkan jika Liverpool kehilangan gelar Liga Primer Inggris akibat pandemi virus corona. Seperti semua liga utama di Eropa, Liga Primer Inggris ditangguhkan pada Maret lalu karena pandemi Covid-19, namun belum ada kepastian tentang kelanjutan kompetisi musim ini.
"Akan sangat menyakitkan jika kami tidak bisa mendapatkan gelar itu sekarang. Tetapi ada hal-hal dalam hidup yang tidak dapat Anda kendalikan. Keselamatan adalah hal yang paling penting sekarang," kata Origi dikutip dari Sportsmole, Senin (4/5).
Liverpool hanya membutuhkan dua kemenangan lagi untuk mengklaim gelar Liga Primer pertama setelah penantian selama 30 tahun. The Reds bahkan unggul 25 poin dari Manchester City yang ada di peringkat kedua.
Klub telah membahas kemungkinan dimulainya kembali liga pada bulan Juni. Namun beberapa klub telah menyerukan kompetisi 2019/2020 untuk dinyatakan batal dan tidak berlaku. Ini bisa berarti bahwa Liverpool akan kehilangan gelar juara.