REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Israel telah mengisolasi antibodi utama jenis baru virus corona (SARS-CoV-2), penyebab Covid-19, di laboratorium riset biologi utama.
Menteri Pertahanan Naftali Bennett lewat pernyataan tertulis, Senin (4/5) mengatakan langkah itu merupakan "terobosan penting" dalam upaya mencari pengobatan Covid-19.
"Antibodi penetralisir monoklonal" yang dikembangkan di Institut Penelitian Biologi Israel (IIBR) dapat menetralisir (penyakit yang disebabkan virus corona) dalam tubuh pembawa (virus)," kata Menteri Bennett.
Pernyataan itu turut menerangkan Bennett telah mengunjungi laboratorium pada Senin. Saat itu ia menerima penjelasan "mengenai terobosan signifikan dalam upaya menemukan penangkal virus corona".