REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menutup tiga Puskesmas yakni Puskesmas Keaung, Pengasinan, dan Cinangka. Ketiga Puskesmas tersebut ditutup karena ada beberapa tenaga kesehatan (Nakes) dan non Nakes yang lakukan rapid test dan swab hingga PCR hasilnya terkonfirmasi positif virus Corona (Covid-19).
"Hasil rapid test kedua dan dilanjutkan dengan swab hingga dilakukan PCR, ada beberapa Nakes dan non Nakes dinyatakan positif Covid-19. Jadi ketiga Puskesmas tersebut terpaksa kami tutup dan pelayanan kesehatan dipindahkan ke Puskesmas lainnya," ujar Wali Kota Depok, Mohammad Idris dalam siaran pers yang diterima Republika, Selasa (5/5).
Dia menambahkan mulai Senin, 4 Mei hingga 10 Mei 2020 dilakukan mitigasi Puskesmas. Selanjutnya, para Nakes dan non Nakes yang terkonfirmasi positif langsung di isolasi di RSUD Kota Depok.
"Sedangkan Nakes dan non Nakes yang tidak terpapar bisa melakukan aktivitas pekerjaannya di rumah (work from home) selama 14 hari," ujar Idris.