REPUBLIKA.CO.ID, CILEGON -- Musibah berupa banjir bandang menimpa Kota Cilegon, Banten, Senin (4/5). Hal ini dimulai dengan hujan lebat terjadi sejak Senin dini hari hingga beberapa jam dan akhirnya menyebabkan tanah longsor hingga banjir di sejumlah titik.
Banjir itu merendam pemukiman warga, kawasan industri, jalan raya, hingga jalan tol pun sempat ditutup.
"Alhmdulillah BMH yang sejak Shubuh dapat laporan segera bergegas ke lokasi guna melakukan penyaluran bantuan pertama untuk korban banjir ini," terang Kepala Divisi Program dan Pemberdayaan BMH Banten, Oman Abdurrahman di lokasi, melalui rilis yang diterima Republika.co.id.
BMH tiba Senin siang hari di Desa Derem RT 01/011, Kecamatan Grogol, Cilegon, Banten. Bantuan tersebut diterima oleh tokoh setempat, yakni Ketua RT 01/011.
"Alhamdulillah, BMH cepat sekali datang mengirim bantuan. Kami atas nama warga mengucapkan banyak terima kasih kepada BMH yang telah sudi datang ke tempat ini untuk memberikan bantuannya," ucap pria bernama Muhammad Nur itu. "Hampir 90 persen warga di sini terkena banjir," imbuhnya.
Oman mengungkapkan, kondisi masyarakat terdampak banjir sangat memprihatinkan.
"Untuk saat ini kondisi sangat memperhatikan. Semua barang milik warga, seperti lemari, baju dan beras, terkena banjir. Jadi kondisi warga di sini kesulitan air bersih dan bahan pokok karena semuanya kotor," ungkapnya.
Ia mengemukakan, bantuan tahap pertama ini akan dilanjutkan pada bantuan tahap kedua dan seterusnya.