REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah satelit mengungkapkan adanya sungai-sungai kuno di Mars secara lebih rinci. Para peneliti telah berusaha menghabiskan beberapa dekade mencari bukti adanya air di Planet Merah tersebut.
Seiring kemajuan teknologi, semakin banyak bukti yang menunjukkan bahwa pada zaman dahulu terdapat sungai, danau, dan bahkan samudera di Mars. Di era modern planet saat ini, es dan debu mendominasi, sehingga tampak seperti tidak mungkin adanya air.
Namun, ternyata dari bukti-bukti yang ditemukan, miliaran tahun lalu, Mars merupakan planet dengan suhu yang lebih hangat dan memiliki cukup air. Ini merupakan kategori layak huni untuk manusia. Bahkan banyak ahli yang berpikir bahwa Mars adalah salah satu tempat di mana kemungkinan ada kehidupan lain di luar Bumi.
Sebuah satelit beresolusi tinggi telah menangkap gambar detail wajah tebing Mars berbatu yang mengungkapkan bahwa itu dibentuk oleh sungai lebih dari 3,7 miliar tahun yang lalu. Itu diperkirakan adalah waktu yang sama ketika kehidupan dimulai di Bumi.