Donasi Muslim Inggris Meningkat Drastis Saat Ramadhan

Rep: Imas Damayanti/ Red: Ani Nursalikah

Jumat 08 May 2020 09:41 WIB

Donasi Muslim Inggris Meningkat Drastis Saat Ramadhan. Muslim muda Inggris. Foto: Reuters/Olivia Harris Donasi Muslim Inggris Meningkat Drastis Saat Ramadhan. Muslim muda Inggris.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Badan amal Muslim Inggris melaporkan tingkat donasi yang tak terduga di tengah Ramadhan dalam krisis Covid-19 tahun ini. Dilansir di Salaam Gateway, Jumat (8/5), Ramadhan pertama yang dimulai di bawah penerapan lockdown Covid-19 nyatanya tidak menghentikan Muslim Inggris memberikan amal.

Mereka memberikan beberapa bantuan kepada penggalang dana yang mengkhawatirkan kondisi terburuk atas krisis pandemi Covid-19. Pada akhir Maret, setelah Inggris menerapkan kebijakan lockdown, Dewan Nasional untuk Organisasi Sukarela telah memperingatkan sektor secara keseluruhan menghadapi kerugian 4 miliar poundsterling selama kuartal kedua tahun 2020. Fakta tersebut akan mewakili penurunan hampir sepertiga pendapatan Inggris.

Baca Juga

Sebanyak 168 ribu badan amal terdaftar di Negeri Ratu Elizabeth itu. Tentu saja badan amal Muslim bersiap untuk hal terburuk, terlebih terjadinya krisis berbarengan dengan pelaksanaan Ramadhan. 

Seperti di negara lain, Ramadhan merupakan periode paling penting untuk penggalangan dana amal di Inggris. Menurut Muslim Charities Forum, Muslim Inggris membentuk komunitas religius amal di Inggris tahun lalu. Komunitas tersebut mengatakan, donatur menyumbang lebih dari 130 juta euro kepada nirlaba Muslim Inggris untuk kampanye di 40 negara.