Sabtu 09 May 2020 00:34 WIB

Tony Ferguson Akan Dibuat 'Tidur' di Ronde Kedua

Petarungan MMA asal AS, Justin Gaethje, akan menghadapi Tony Ferguson dalam UFC 249.

Petarungan MMA asal Amerika, Justin Gaethje (kanan), akan menghadapi Tony Ferguson dalam pertarungan UFC 249.
Foto: EPA/Nick Didlick
Petarungan MMA asal Amerika, Justin Gaethje (kanan), akan menghadapi Tony Ferguson dalam pertarungan UFC 249.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petarung MMA asal Amerika, Justin Gaethje, tidak diunggulkan saat menghadapi Tony Ferguson dalam duel UFC 249 pada Ahad (10/5) pagi WIB. Namun The Highlight, julukan Justin Gaethje, tetap yakin mampu membuat Ferguson 'tertidur' di ronde kedua.

Pertarungan perebutan gelar juara kelas ringan interim UFC ini akan digelar di VyStar Veterans Memorial Arena, Florida, Amerika Serikat. Petarung muslim asal Rusia, Khabib Nurmagomedov, semula yang dijadwalkan bertarung lawan Ferguson. Namun The Eagle, julukan Khabib Nurmagomedov, memutuskan mundur karena wabah virus corona. 

Baca Juga

Di daftar peringkat kelas ringan UFC, Ferguson menempati urutan pertama sebagai penantang Khabib yang berstatus pemegang sabuk juara kelas ringan UFC. Sementara, Gaethje menempati posisi keempat.

Gaethje sangat percaya diri mampu membuat ''tidur'' Ferguson. Dia mempunyai rekor ciamik dengan menorehkan 21 kali menang dengan 18 di antaranya menang KO. Dalam tiga pertarungan terakhirnya, Gaethje mampu menang KO di ronde pertama.

photo
Petarungan MMA asal Amerika, Justin Gaethje (kanan), akan menghadapi Tony Ferguson dalam pertarungan UFC 249 di VyStar Veterans Memorial Arena, Florida, Amerika Serikat. - (EPA/Nick Didlick)

Dikenal sebagai petarung yang berani ''jual beli'' pukulan, Gaethje juga punya keahlian dalam seni beladiri gulat. Karenanya, dia menanggapi santai ketika Ferguson menyebutnya sebagai petarung satu dimensi yang tidak memiliki variasi serangan sehingga mudah ditebak arah pergerakannya.

''Itu (satu dimensi) membuat saya merasa lebih baik,'' kata Gaethje dalam wawancara dengan ‘MMA Tonight’ di Sirius XM’s Fight Nation, seperti dikutip  BJpenn.com, kemarin. ''Karena, satu dimensi yang dia bicarakan itu mampu membuat lawan-lawan 'tertidur'.''

photo
Petarungan MMA asal Amerika, Justin Gaethje (kanan), akan menghadapi Tony Ferguson dalam pertarungan UFC 249. - (EPA/Nick Didlick)

Gaethje mengatakan dirinya mampu membuat KO lawan di ronde keempat. Namun, dia sejauh ini tidak butuh empat ronde untuk membisa membuat lawan-lawannya 'tertidur'.

''Saya belum pernah sampai empat ronde. Tapi saya mampu memukul dengan intensitas dan kekuatan yang terjaga, sepanjang ronde satu sampai empat,'' ujar Gaethje. 

Karena itu, Gaethje sangat yakin mampu membuat Ferguson 'tertidur'. Bahkan, dia menyebut hanya butuh dua ronde untuk melakukan hal tersebut.

"Ferguson suka menggunakan tendangan, dan saya akan membuat dia 'tertidur'' dalam dua ronde awal,'' katanya. ''Jika saya tidak bisa membuatnya 'tidur' dalam dua atau tiga ronde, maka ini akan menjadi pertarungan hebat.''

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement