REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Dinas Kesehatan Kota Padang, Sumatera Barat mencatat 27 kasus baru positif Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) dalam dua hari terakhir.
"Hari ini terdapat 13 kasus positif baru, kemarin 14 kasus, total yang terinfeksi di Padang menjadi 166 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Ferimulyani Hamid di Padang, Sabtu (9/5).
Menurut dia 13 kasus baru tersebut tersebar di Kecamatan Kuranji empat kasus, Lubuk Begalung satu kasus, Pauh tiga kasus, Padang Barat satu kasus, Padang Selatan dua kasus dan Koto Tangah dua kasus.
Pada sisi lain hingga saat ini terdapat 36 pasien positif yang dinyatakan sembuh dan terdapat enam kelurahan yang sudah bebas dari Covid-19.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Dinas Kesehatan Kota Padang hingga 9 Mei 2020 terdapat 2.201 pelaku perjalanan dari daerah terjangkit, 447 orang tanpa gejala, 66 orang dalam pemantauan, 123 pasien dalam pengawasan, 166 positif, 14 meninggal, 56 negatif, 36 sembuh dan 30 menunggu hasil.
Sebelumnya Pemerintah Kota Padang menargetkan pada 29 Mei 2020 Covid-19 bisa berakhir dan tak ada lagi satu pun warga Padang yang positif.
"Insya Allah maka itu pada Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap kedua ini, kita pemerintah kota bersama semua elemen dan warga masyarakat Kota Padang harus sama-sama berupaya mewujudkannya melalui rencana aksi yang telah disusun, kata Wali Kota Padang Mahyeldi.
Sementara berdasarkan data yang dihimpun dari Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal merinci 13 kasus baru pada hari ini di Padang semuanya terinfeksi karena pernah kontak dengan pasien positif sebelumnya.
Ia merinci dari 13 kasus tersebut diantaranya dua orang beraktivitas di Pasar Raya dan tujuh orang berprofesi sebagai tenaga kesehatan. Tidak hanya itu juga terdapat seorang bayi berusia sembilan bulan yang saat ini menjalani isolasi mandiri.