Pengunjung duduk di pusat perbelanjaan Sarinah, Jakarta, Minggu (10/5). Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan akan melakukan renovasi Gedung Sarinah dengan total anggaran senilai Rp700 miliar yang akan dimulai pada Juni 2020 (FOTO : MUHAMMAD ADIMAJA/ANTARA FOTO)
Suasana salah satu restoran yang tutup di pusat perbelanjaan Sarinah, Jakarta, Minggu (10/5). Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan akan melakukan renovasi Gedung Sarinah dengan total anggaran senilai Rp700 miliar yang akan dimulai pada Juni 2020 (FOTO : MUHAMMAD ADIMAJA/ANTARA FOTO)
Suasana gedung pusat perbelanjaan Sarinah di kawasan Thamrin, Jakarta , Minggu (10/5). Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan akan melakukan renovasi Gedung Sarinah dengan total anggaran senilai Rp700 miliar yang akan dimulai pada Juni 2020 (FOTO : MUHAMMAD ADIMAJA/ANTARA FOTO)
Pengunjung berada di salah satu gerai makanan di pusat perbelanjaan Sarinah, Jakarta, Minggu (10/5). Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan akan melakukan renovasi Gedung Sarinah dengan total anggaran senilai Rp700 miliar yang akan dimulai pada Juni 2020 (FOTO : MUHAMMAD ADIMAJA/ANTARA FOTO)
Pengunjung berada di salah satu gerai makanan di pusat perbelanjaan Sarinah, Jakarta, Minggu (10/5). Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan akan melakukan renovasi Gedung Sarinah dengan total anggaran senilai Rp700 miliar yang akan dimulai pada Juni 2020 (FOTO : MUHAMMAD ADIMAJA/ANTARA FOTO)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Sarinah (Persero) sebagai pusat perbelanjaan modern pertama di Indonesia akan menutup gerai McDonald's Indonesia dan 33 gerai lain untuk renovasi. PT Sarinah segera merenovasi gedung sebagai upaya perusahaan melakukan transformasi bisnis.
McDonald's Indonesia di Sarinah akan tutup secara permanen pada Ahad (10/5) malam ini pukul 22.05 WIB. "Sebagai bagian dari transformasi Sarinah yang juga melibatkan renovasi gedung, ada 34 tenant yang lokasinya termasuk direnovasi," kata Direktur PT Sarinah (Persero) Fetty Kwartati kepada Antara di Jakarta, Ahad.
Fetty menjelaskan Sarinah yang didirikan sejak 1962 dan beroperasi tahun 1966 tersebut melakukan transformasi dengan tetap menjaga keutuhan warisan para pendiri bangsa. Namun, Sarinah akan menghadirkan kemasan dan eksistensi kekinian yang menjanjikan pertumbuhan usaha berkelanjutan di masa depan.
sumber : Antara Foto
Advertisement