Senin 11 May 2020 22:35 WIB

Pengemudi Ojol Ditusuk Begal Bermodus Penumpang

Aksi upaya begal ini terjadi di kawasan dekat Mabes Brimobda Polda Lampung,

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Teguh Firmansyah
Aditya Budi Santoso, pengemudi ojek online dibegal dengan dua tusukan senjata tajam di Bandar Lampung, Ahad (10/5) malam.
Foto: dok. Istimewa
Aditya Budi Santoso, pengemudi ojek online dibegal dengan dua tusukan senjata tajam di Bandar Lampung, Ahad (10/5) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Aditya Budi Santoso (30 tahun) mendapat perawatan khusus di Rumah Sakit Bintang Amin Malahayati Bandar Lampung, Senin (11/5). Dua tusukan senjata tajam seorang begal bermodus penumpang menancap di punggung belakang pengemudi ojek online (ojol) Gojek, pada Ahad (10/5) malam.

Adit menjalankan operasi, setelah sempat dirawat di Rumah Sakit Graha Husada pada malam itu. Ia dipindahkan ke RS Bintang Amin Malahayati, dan akan dilakukan operasi karena terdapat gumpalan darah di paru-parunya. Saat ini, Adit, warga Jalan Imam Bonjol, Langkapura, masih membutuhkan darah AB, agar operasinya berjalan lancar.

Baca Juga

Menurut Rully, rekan Adit sesama ojol, Adit korban begal. Kejadiannya di kawasan dekat Mabes Brimobda Polda Lampung, Rawa Laut, Kota Bandar Lampung, Ahad (10/5) pukul 22.00. Korban membawa seorang penumpang di motorny. Di jalan, ia ditujah dua tusukan sajam. Korban dibawa ke RS Graha Husada.

"Semalam sepulang dari Graha Husada, dia merasakan sesak nafas di tengah malam. Alhasil, dilarikan ke RS Bintang Amin. Setelah dicek, ternyata ada endapan darah di paru-parunya yang otomatis harus dioperasi," kata Rully dalam keterangannya, Senin (11/5).