Selasa 12 May 2020 07:50 WIB

Stabilkan Harga, Bulog Meulaboh Sediakan 25 Ton Gula Pasir

Harga jual gula pasir di Meulaboh mencapai di atas Rp 20 ribu per kilogram.

Pekerja menyiapkan gula pasir untuk disalurkan ke operasi pasar. Ilustrasi
Foto: Antara/Fauzan
Pekerja menyiapkan gula pasir untuk disalurkan ke operasi pasar. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, MEULABOH -- Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub-Divre Meulaboh menyediakan 25 ton gula pasir untuk menstabilkan harga jual di masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah.

"Ada sekitar 25 ton gula yang kita stok di gudang, semua ini kita peruntukkan untuk pasar murah yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat di Kabupaten Aceh Barat," kata Kepala Perum Bulog Sub Divre Meulaboh, Hafizhsyah di Meulaboh, Senin (12/5).

Menurutnya, selama ini harga jual gula pasir di daerah itu mencapai di atas Rp 20 ribu per kilogram sehingga memberatkan konsumen untuk mendapatkan gula dalam harga normal.

Saat ini, kata dia, harga jual gula pasir di tingkat pedagang pengecer di Aceh Barat bertahan di kisaran harga sekitar Rp 15 ribu hingga Rp 16 ribu per kilogramnya. Dengan adanya pasar murah yang akan digelar dalam waktu dekat, pihaknya berharap harga jual gula pasir di daerah ini kembali normal semua di kisaran harga Rp12 ribuan/kilogram.

"Kalau untuk stok gula, insya Allah kita tidak khawatir, pasti akan mencukupi untuk kebutuhan Lebaran ini," ujarnya.

Menurutnya, pendistribusian gula pasir bersama sejumlah bahan pokok lainnya tersebut masih menunggu jadwal resmi dari Pemerintah Kabupaten Aceh Barat, terhadap jadwal kegiatan pasar murah yang dilaksanakan bersumber dari anggaran pendapatan belanja kabupaten (APBK) Aceh Barat Tahun 2020, kata Hafizhsyah.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement