REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabar duka datang dari klub Serie A Italia, Atalanta. Pemain U19 Atalanta, Andrea Rinaldi, meninggal dunia pada usia 19 tahun di rumah sakit Kota Varese, Italia, Senin (11/5) waktu setempat.
Sang pemain mengidap penyakit aneurisma otak atau pembesaran (penonjolan) pembuluh darah otak. Remaja yang dipinjamkan ke AC Legnano di Serie D itu mengembuskan nafas terakhir tak lama setelah mendapat perawatan di rumah sakit.
Rinaldi telah berada bersama pemain muda di Atalanta sejak usia 13. Dia pernah memenangkan Scudetto U17 dan Supercoppa Italiana pada tahun 2016.
"Sama seperti di lapangan, kamu selalu menjadi yang terakhir menyerah, kali ini kamu juga bertarung dengan sekuat tenaga untuk tidak terbang terlalu cepat, tetapi senyummu yang seperti itu akan selalu tetap hidup di hati orang-orang yang memiliki keberuntungan untuk bertemu denganmu," tulis Atalanta dalam keterangannya, dikutip dari Eurosport, Selasa (12/5).
Sementara itu, Legnano mengatakan melalui pernyataan resmi mereka bahwa dunia sepak bola merasakan kehilangan atad kepergian Andrea Rinaldi. "AC Legnano, kota dan seluruh dunia sepakbola, di semua tingkatan, hari ini menjalani salah satu dari hari-hari yang paling menyedihkan. Andrea Rinaldi, prajurit kita, telah meninggalkan kita," tulisnya.
Il Presidente Antonio Percassi e tutta la famiglia #Atalanta, profondamente colpiti, partecipano commossi al dolore dei familiari e del @aclegnano per la scomparsa di Andrea #Rinaldi.
Ciao Andrea...https://t.co/BPqNgtp9HK
— Atalanta B.C. (@Atalanta_BC) May 11, 2020
Ketua Legnano Giovanni Munafo mengungkapkan, ketika Andrea datang ke pelatihan, dia selalu datang pertama untuk menyambutnya. Menurutnya, itu adalah kenangan yang akan selalu dibawa dalam hatinya.
"Seorang bocah yang luar biasa, contoh bagi semua orang. Atas nama klub, saya menyatakan belasungkawa terdalam kepada keluarga. Kami yakin bahwa Andrea, dari atas sana, akan menjadi prajurit seperti biasanya, yang bertempur di tengah-tengah melenggang untuk membawa kegembiraan penggemar Legnano," tutur Munafo.