Rabu 13 May 2020 04:15 WIB

Maudy Ayunda Pernah tak Percaya Diri dengan Gigi Depannya

Gigi depan Maudy Ayunda membuatnya sempat tak percaya diri di depan kamera.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Nora Azizah
Gigi depan Maudy Ayunda membuatnya sempat tak percaya diri di depan kamera (Foto: Maudy Ayunda)
Foto: trinityproduction
Gigi depan Maudy Ayunda membuatnya sempat tak percaya diri di depan kamera (Foto: Maudy Ayunda)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dengan semua pencapaian yang sudah dia raih, Maudy Ayunda mengaku terkadang masih merasa insecure dengan diri sendiri. Ketika rasa tidak aman dan kurang percaya diri melanda, Maudy segera berusaha untuk menghindarinya.

"Sampai sekarang masih terus belajar untuk meminimalisasi momen-momen itu, aku rasa cara yang paling efektif adalah membuka wawasan dan mendorong diri sendiri untuk melakukan banyak hal," ungkap Maudy, belum lama ini.

Baca Juga

Dia membagikan cerita tersebut pada obrolan virtual Cabin Fever bersama produser Mira Lesmana dari Miles Fims. Maudy mengatakan, biasanya rasa insecure hanya berlangsung di satu dimensi, misalnya terkait penampilan, kecerdasan, atau performa pekerjaan.

Dengan memiliki banyak dimensi dalam hidup, seseorang akan menyadari bahwa ada hal-hal yang menjadi kelebihan dan kekurangan.  Maudy menyarankan untuk mengeksplorasi semuanya dan memandang kondisi diri secara keseluruhan.

Perempuan 25 tahun itu bercerita, semasa kecil dia sangat tidak percaya diri dengan gigi depannya yang menyerupai gigi kelinci. Saat berakting perdana di film layar lebar 'Untuk Rena', dia sering mengatupkan mulut agar giginya tidak terlihat.

Kala itu, sutradara Riri Riza memberi tahunya bahwa dia tetap terlihat cantik dan baik-baik saja dengan kondisi giginya tersebut. Menurut Maudy, pengalaman itu sangat membekas dan berkesan bagi anak berusia 10 tahun.

Dia pun mulai bisa menerima penampilan diri apa adanya, termasuk berusaha tidak memusingkan perkataan banyak orang. Begitu pula tidak merasa tertekan dengan berbagai komentar buruk terkait fisik yang tak jarang sekarang beredar di media sosial (medsos).

"Kalau lagi stres soal medsos, off dulu, ngejauhin. Dalam masa-masa itu akan sadar bahwa hidup berjalan sangat baik tanpa medsos. Sadar juga bahwa medsos itu konten yang difilter, bukan murni kondisi seseorang," ujar pelantun lagu "Perahu Kertas" tersebut.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement