Rabu 13 May 2020 16:53 WIB

Dua Kali Tes, Satu Pasien Covid-19 Garut Dinyatakan Sembuh

Pasien sembuh dibolehkan pulang ke rumah dan jalani isolasi mandiri.

Seorang pasien positif COVID-19 asal Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, dinyatakan sembuh (Foto: ilustrasi Covid-19)
Foto: ANTARA/ABRIAWAN ABHE/
Seorang pasien positif COVID-19 asal Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, dinyatakan sembuh (Foto: ilustrasi Covid-19)

REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Seorang pasien positif COVID-19 asal Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, dinyatakan sembuh. Hasil akhir pemeriksaan kesehatan pasien negatif COVID-19 sehingga diperbolehkan pulang ke rumah dengan syarat tetap mengisolasi diri.

"Pasien ini negatifnya sudah dua kali," kata Wakil Bupati Garut Helmi Budiman kepada wartawan di Garut, Rabu (13/5).

Baca Juga

Ia menuturkan, pasien pria berusia 54 tahun itu menjalani perawatan medis di ruang isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet Garut sejak 15 April 2020. Selama perawatan itu, kata dia, tim medis sesuai prosedur yang ditetapkan terus memantau perkembangan kesehatannya hingga akhirnya dinyatakan negatif COVID-19.

"Diperiksa negatif, diperiksa negatif lagi," kata Helmi.

Pasien tersebut sebelumnya sempat mengeluhkan sakit hingga harus menjalani perawatan di salah satu fasilitas kesehatan sepulangnya dari daerah Banten, 29 Maret 2020. Namun kondisinya tidak berangsur membaik sehingga dilakukan pemeriksaan kesehatan dan hasilnya positif COVID-19. Pasien itu lalu dibawa ke RSUD Garut hingga akhirnya sembuh.

Selain pasien ketiga, satu pasien kelima positif COVID-19 juga sudah dinyatakan sembuh lebih dulu oleh pihak rumah sakit. Sedangkan pasien lainnya yang pertama dan kedua hingga saat ini belum dinyatakan sembuh sehingga masih terus mendapatkan pemantauan oleh petugas medis.

"Pasien pertama dan kedua masih positif, mudah-mudahan hasilnya nanti baik," kata Helmi.

Sementara itu, total pasien positif COVID-19 di Garut sebanyak 11 orang, dua di antaranya warga negara asing dari Bangladesh.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement