REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Mantan Gelandang Manchester United (MU), Paul Scholes optimistis Liga Primer Inggris dapat selesai dalam lima pekan, dan para pemain hanya butuh dua pekan agar fit sebelum kompetisi berjalan.
Liga Primer Inggris masih ditunda sejak Maret karena pandemi virus corona. Namun dengan pengenduran kebijakan lockdown, kemungkinan kompetisi dapat bergulir pada 1 Juni tanpa dihadiri penonton.
"Orang-orang berusaha menaati peraturan karena tidak ada ajang sepak bola sampai 1 Juni. Jadi, saya pikir kita harus tetap taat sampai waktunya semakin dekat," katanya seperti dilansir Sky Sports, Kamis (14/5).
Menurut peraih 11 gelar Liga Primer Inggris ini, para pemain zaman sekarang punya tingkat keprimaan yang tinggi. Mereka, kata Scholed, bagaikan mesin sepak bola sehingga hanya butuh dua pekan latihan yang intensif untuk kembali tampil.
"Dalam lingkup domestik, saya pikir kita bisa menyelesaikannya. Namun, memang agak sulit untuk kompetisi Eropa karena ada Liga Champions dan Europa League," ucapnya.
"Tapi kita bisa menyelesaikannya dalam lima atau enam pekan. Lalu, kita bisa menyongsong musim selanjutnya," tambah kolektor dua medali juara Liga Champions ini.
Meski yakin kompetisi dapat selesai dalam waktu singkat, Scholes khawatir akan ada perubahan budaya permainan sepak bola setelah pandemi virus corona. Ia mencontohkan, pemain akan takut melakukan tekel dan menghindari perlawanan satu lawan satu dengan orang lain. "Ini seperti tidak nyata, mereka harus aman terlebih dahulu ketika berlatih," katanya.