REPUBLIKA.CO.ID, TUSCANY -- Direktur Olahraga Fiorentina, Daniele Prade, menggambarkan pengalamannya dengan virus corona. Ia membawa virus tersebut ke rumah dan menularkan pada keluarganya.
Klub Prade yang bermain di Serie A Italia ini berhenti mengumumkan nama pemain dan staf yang terjangkit virus corona. Namun Prade mengakui ia menjadi salah satu yang paling terdampak.
"Saya memiliki pengalaman pertama dengan covid-19. Faktanya, sembilan anggota keluarga saya sakit dan sayalah yang membawa virus ke rumah. Istri, anak, mertua, dan keponakan saya tertular," kata Prade dilansir dari laman Football Italia, Kamis (14/5).
Prade mengakui mertuanya memiliki kondisi terburuk. Ia pun merasa bersalah karena telah menularkannya ke keluarga. "Yang terburuk ada pada mertua saya, dan saya benar-benar takut. Mereka berada di rumah sakit selama 30 hari. Untungnya mereka berada di Spallanzani, salah satu klinik terbaik di dunia untuk menangani virus ini," katanya.
Prade mengakui virus ini sangat jahat. Dia menceritakan pengalamannya yang tidak bisa bangun dari tempat tidur karena demam tinggi, keringat dingin, batuk, dan diare. "Dan itu benar-benar menakutkan ketika Anda melihat orang-orang di sekitar ikut sakit dan melihat ambulans datang menjemput mertua," katanya.
Beruntung, kini kondisi Prade dan keluarganya sudah lebih baik dari sebelumnya. Dia pun mengingatkan untuk tetap mengantisipasi virus ini. "Untungnya, kami semua pulih dan saya akan selalu menjadi juru bicara dalam memaparkan langkah-langkah penyebaran virus corona," katanya menjelaskan.