REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Nasib sial harus diterima oleh gelandang Tottenham Hotspur, Dele Alli. Ia menjadi korban pampokan dan penyerangan oleh pelaku.
Rumah pemain timnas Inggris ini dibobol pada Rabu (13/5) dini hari. Dua pria masuk ke rumah yang ditinggalinya bersama saudara dan pasangannya.
Saat insiden berlangsung, Alli diancam dan diserang. Bahkan Alli harus menderita cedera wajah akibat perkelahian tersebut.
Para pencuri menyusup dan mencuri barang-barang berharga termasuk jam tangan dan perhiasan. Dilansir dari laman BBC, Kamis (14/5), Alli telah menyerahkan rekaman CCTV pada polisi.
"Terima kasih atas semua pesannya. Ini adalah kejadian yang mengerikan tetapi kami semua baik-baik saja sekarang. Saya hargai dukungannya," tweet Alli pada Rabu malam.
Polisi Metropolitan London menyebut pihak Alli melaporkan kejadian pada pukul 00.35 waktu setempat.
"Dua laki-laki masuk ke properti dan mencuri barang-barang perhiasan, termasuk jam sebelum melarikan diri," tulis pernyataan polisi. "Dua penghuni pria di properti itu menderita cedera wajah ringan setelah diserang. Mereka tidak memerlukan perawatan di rumah sakit. Penyelidikan kasus terus berlanjut."