REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumatera Utara mengatakan, tren peningkatan penyebaran virus corona belum menunjukkan penurunan. Hingga kini tercatat pasien positif Covid-19 telah menembus angka 200 orang.
"Atas dasar itu masyarakat harus lebih serius dalam menjalani protokol kesehatan. Hal yang paling penting adalah penggunaan masker dan menjaga jarak ketika berinteraksi dengan orang lain," kata Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Sumut Whiko Irwan di Medan, Kamis (14/5).
Selain menggunakan masker, Gugus Tugas juga meminta masyarakat Sumut untuk patuh menjaga jarak paling tidak 2 meter saat berinteraksi dengan orang lain. Karena droplet seseorang umumnya tidak lebih dari 2 meter penyebarannya.
"Atur jarak paling tidak 2 meter karena droplet pada umumnya tidak lebih dari 2 meter bertebaran di udara, entah saat anda bersin, batuk atau berbicara," ujarnya.
Tindakan lain yang juga tidak kalah penting, menurut dia, adalah mencuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir. Hal itu menjadi sangat penting untuk diterapkan karena droplet yang bertebaran dari orang yang terinfeksi Covid-19 bisa mengenai benda-benda yang juga tersentuh.
"Jadi, kurangi menyentuh wajah dan sering cuci tangan menjadi keharusan saat beraktivitas di luar rumah. Sabun merusak virus ini. Untuk itu kebiasaan mencuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir dapat menghindarkan kita dari infeksi virus ini," katanya.