Jumat 15 May 2020 14:07 WIB

Jawa Barat Paling Diminati Investor Dalam 5 Tahun Terakhir

Peringkat pertama realisasi investasi pada kuartal I 2020 yakni Jawa Timur.

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Fuji Pratiwi
Logo BKPM. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyatakan, Pulau Jawa masih menjadi daya tarik bagi investor.
Foto: BKPM
Logo BKPM. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyatakan, Pulau Jawa masih menjadi daya tarik bagi investor.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyatakan, Pulau Jawa masih menjadi daya tarik bagi investor. Khususnya Provinsi Jawa Barat.

Melalui keterangan resmi pada Jumat, (15/5), Plt Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM Farah Indriani menjelaskan, berdasarkan data pada Pusat Komando Operasi dan Pengawalan Investasi (KOPI) BKPM, provinsi yang menempati peringkat pertama realisasi investasi secara nasional pada kuartal I tahun 2020 yakni Jawa Timur. Nilai investasinya sebesar 2,18 miliar dolar AS.

Baca Juga

Hanya saja jika melihat data lima tahun terakhir atau 2016 sampai kuartal I 2020, kata Farah, Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) masih berpusat di provinsi Jawa Barat. Total investasinya mencapai 35,68 miliar dolar AS.

"Disusul DKI Jakarta sebesar 30,60 miliar dolar AS, Jawa Timur 20,16 miliar dolar AS, serta Jawa Tengah 16,38 miliar dolar AS. Kemudian Banten 15,95 miliar dolar AS, dan Daerah Istimewa Yogyakarta 1,18 miliar dolar AS," ungkap Farah.