REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Toyota bersama PT Serasi Autoraya (SERA) turut serta membantu mobilitas penanggulangan Covid-19 di Indonesia. Melalui layanan TRAC, kedua perusahaan ini menyediakan berbagai pilihan moda transportasi yang disiagakan untuk memudahkan pergerakan penanggulangan wabah.
President Director PT Toyota-Astra Motor, Susumu Matsuda mengatakan, bantuan ini diberikan untuk para pejuang medis melalui kerja sama secara langsung dengan PMI dan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
"Pandemi ini terjadi di sejumlah wilayah. Tentu mobilitas dan juga kelancaran untuk dapat bergerak dan membantu menjadi salah satu kunci untuk dapat berpotensi mempercepat penanggulangan maupun memudahkan para pejuang ini bekerja untuk setiap individu di Indonesia yang saat ini tengah dilanda wabah," kata Susumu Matsuda dalam keterangan pers kepada Republika.co.id pada Jumat (15/5).
PT Toyota-Astra Motor dan SERA saling bekerja sama menyediakan 68 kendaraan Toyota Avanza. Kendaraan ini tersebar tak kurang di 15 kota besar di Indonesia untuk membantu kelancaran pengantaran tenaga medis dari tempat tinggal ke tempat bekerja di fasilitasnya masing-masing.
SERA dengan brand TRAC menyediakan kendaraan yang memiliki protokol khusus selama masa pandemi ini. Sejumlah protokol itu diantaranya adalah pembersihan dengan disinfektan untuk keseluruhan permukaan kendaran sebelum dan setelah pemakaian. Selain itu, penerapan physical distancing untuk penumpang dan pengemudi di dalam kendaraan serta standar kebersihan pada proses operasional.
Selain kendaraan, tersedia juga layanan pengemudi profesional yang telah menerapkan standar prosedur kesehatan serta dilengkapi dengan APD dalam beroperasi. Hal ini untuk membantu kelancaran support moda transportasi ini di beberapa area yang membutuhkan.
Vice President Director PT Toyota-Astra Motor, Henry Tanoto mengatakan, Toyota menyadari di kondisi seperti sekarang ini mobilitas merupakan suatu kebutuhan yang penting. Dukungan Toyota dan SERA ini sejalan dengan semangat program Nurani Astra yang hingga saat ini telah memberikan bantuan tahap pertama senilai total Rp 131 miliar.