REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Produsen mobil Amerika Serikat, General Motors (GM) berencana mengoperasikan kembali pabrik perakitan mereka di Meksiko pada Rabu (20/5). Pembukaan kembali dilakukan agar perusahaan tak menanggung kerugian lebih besar lagi akibat pandemi.
"Hal itu dilakukan oleh GM setelah dihantam pandemi wabah virus corona yang mewajibkan mereka untuk berhenti beroperasi," menurut pengumuman perusahaan kepada pekerja, dikutip dari Reuters, Ahad (17/5) waktu setempat.
Para pekerja di pabrik yang berada di negara bagian tengah Guanajuato, sebelumnya telah diberitahu bahwa mereka akan mulai bekerja pada Senin (18/5).
GM belum mengumumkan apakah mereka juga akan mulai mengoperasikan pabriknya di AS, Eropa maupun Asia. Kendati demikian, pabrikan itu berencana meluncurkan mobil baru berjenis big SUV apabila penutupan pabrik telah berakhir.