REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden La Liga Javier Tebas berharap pertandingan liga Spanyol bisa digelar setiap hari seandainya kompetisi sepak bola profesional di Negeri Matador dapat menyelesaikan musim ini. La Liga menunggu lampu hijau dari pemerintah untuk memulai kembali musim 2019/2020 yang terhenti akibat pandemi corona.
"Usulannya adalah untuk menggelar pertandingan tiap hari dalam sepekan, dan ini tidak akan menjadi masalah," ujar Tebas sebagaimana dikutip AS, Senin (18/5).
Ia menegaskan, penting bagi La Liga untuk menyajikan siaran baik secara nasional maupun internasional untuk penggemar di seluruh dunia. Tebas berharap La Liga bisa melanjutkan kompetisinya lagi pada 12 Juni apabila semua daerah yang menjadi tempat pertandingan digelar sudah mulai melonggarkan kebijakan lockdown.
Jika liga kembali berjalan pada tanggal itu, Tebas menargetkan kompetisi bisa rampung pada 29 Juli, sesuai batas waktu yang ditetapkan UEFA. Dengan demikian, Liga Champions bisa berlanjut pada 2 Agustus, di mana partai final dijadwalkan digelar pada 29 Agustus di Istanbul, Turki.
"Saya telah mengusulkannya ke FA Spanyol. Saya berharap penggemar La Liga di seluruh dunia bisa menikmati sepak bola papan atas setiap hari," katanya.
Klub-klub sepak bola Spanyol telah kembali berlatih secara berkelompok dengan maksimal 10 pemain pada Senin (18/5). Namun mereka masih belum diizinkan untuk menggunakan fasilitas secara bergantian.
Tebas juga menyambut baik kembalinya Liga Jerman, Bundesliga yang telah berani mengambil langkah untuk memulai lagi kompetisi mereka akhir pekan lalu. Ia mengaku sangat senang dan sudah memberi selamat kepada Bundesliga karena sudah mengambil langkah yang sangat penting.
"Kami telah bekerja keras, bersama-sama dalam beberapa bulan terakhir. Kami telah bertukar ide, protokol sekali atau dua kali setiap pekan," kata dia.