Selasa 19 May 2020 07:31 WIB

Yunani Buka Kembali Tempat-Tempat Ibadahnya

Sejak Sabtu malam, sebagian besar masjid Yunani menggelar sholat tarawih berjamaah.

Yunani Buka Kembali Tempat-Tempat Ibadahnya. Masjid Tzisdaraki peninggalan Turki Ottoman di Athena, Yunani.
Foto: Anadolu Agency
Yunani Buka Kembali Tempat-Tempat Ibadahnya. Masjid Tzisdaraki peninggalan Turki Ottoman di Athena, Yunani.

REPUBLIKA.CO.ID, KOMOTINI -- Tempat-tempat ibadah di Yunani mulai dibuka kembali setelah pemerintah memutuskan untuk melonggarkan pembatasan sosial. Meskipun begitu jemaah diharuskan untuk tetap mengikuti pedoman pembatasan sosial.

Sejak Sabtu malam, sebagian besar masjid telah mengizinkan salat tarawih berjemaah. Yunani adalah salah satu negara Eropa pertama yang memerintahkan penutupan semua sekolah, bar, kafe, restoran, klub malam, mal, bioskop, toko ritel, museum, situs arkeologi, dan hotel dan menerima banyak pujian selama implementasinya.

Baca Juga

Masjid dan gereja ditutup selama hampir dua bulan sebagai bagian dari upaya untuk meredam penyebaran virus korona. Yunani telah memasuki fase kedua pembatasan sosial sejak awal Maret.

Sejauh ini, Yunani mengonfirmasi 2.834 kasus Covid-19, dan 163 orang di antaranya meninggal dunia. Virus korona, yang secara resmi dikenal sebagai Covid-19, pertama kali diidentifikasi di China, dan telah menyebar ke 188 negara dan wilayah.

Pandemi ini telah menewaskan hampir 315.000 orang di seluruh dunia dari lebih dari 4,7 juta kasus yang dikonfirmasi. Berdasarkan data yang dikonfirmasi oleh Johns Hopkins University di Amerika Serikat, sebanyak 1,7 juta pasien sudah dinyatakan pulih.

Sumber: https://www.aa.com.tr/id/dunia/yunani-buka-kembali-tempat-tempat-ibadahnya-/1844537

 

sumber : Anadolu Agency
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement