REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Superstar Los Angeles Lakers LeBron James menyatakan ingin sekali musim NBA dilanjutkan sepanjang tidak membahayakan kesehatan pemain dan keluarganya di tengah pandemi Covid-19. James, yang berbicara dalam program WRTS: After Party, menyatakan dia berharap musim NBA dilanjutkan lebih cepat lebih baik.
"Sudah tentu tidak membatalkan musim ini," kata James yang timnya Lakers memimpin klasemen Wilayah Barat ketika NBA menghentikan kompetisi 11 Maret setelah center Utah Jazz Rudy Gobert dites positif virus corona.
Virus ini telah membuat olahraga global terhenti seketika tapi ketika lockdown mulai dilonggarkan olahraga mulai bergeliat. Bundesliga Jerman menjadi liga sepak bola besar pertama Eropa yang melanjutkan lagi kompetisi yang terhenti dua bulan gara-gara pandemi.
Di Amerika Utara, seri balap mobil NASCAR sudah dilanjutkan tanpa penonton, Ahad (17/5), dan golf menggelar turnamen amal yang menampilkan Rory McIlroy dan Dustin Johnson.
NBA, bersama Major League Baseball, National Hockey League dan Major League Soccer masih menyusun formula restart, sedangkan NFL berusaha patuh kepada jadwal semula September.
"Bukan cuma saya seorang dan rekan-rekan satu tim saya, organisasi Lakers, kami ingin bermain," kata James seperti dikutip AFP.
"Banyak pemain yang saya kenal dekat ingin bermain. Dan tentu saja, kami tak ingin membahayakan kesehatan keluarga kami manapun atau keluarga pemain manapun dan seterusnya," kata dia.
Menurut LeBron, pandemi ini tak bisa dikendalikan dan diketahui kapan akan berakhir. Sehingga, para pemain basket NBA akan mendengarkan orang yang mengikuti pandemi ini, mengikuti angka-angka, dan data-data.
Lakers menjadi tim kedua terbaik di bawah pemimpin klasemen Wilayah Timur Milwaukee Bucks dan sudah dipastikan maju ke play-off yang semestinya sudah dimulai April silam.
Di antara ketidakmenentuan yang menyelimuti kembalinya NBA adalah apakah semua dari sisa pertandingan musim reguler itu akan dimainkan dan apakah tim-tim akan dimainkan di kandang mereka atau di tempat netral demi alasan keamanan.
Komisioner NBA Adam Silver berkata kepada para pemain pekan lalu bahwa dia berharap liga mempelajari wabah ini dan menggelar tes untuk dua sampai empat pekan sebelum memutuskan melanjutkan lagi kompetisi.
James pernah menyatakan tidak nyaman bertanding tanpa penonton, namun Senin dia menyatakan bahwa dia cuma ingin kembali ke lapangan untuk bertanding.
"Anda tahu, saya ingin kembali bermain," kata James. "Saya senang memainkan pertandingan bola basket. Saya tahu betapa inspiratifnya pertandingan bola basket itu. Saya tahu betapa inspiratifnya olahraga itu."
"Sesegera mungkin, tatkala kami bisa kembali ke sana, kami senang mempersembahkan kembali pertandingan bola basket kepada para penggemar kami."