Selasa 19 May 2020 15:06 WIB

Innalillahi, Puluhan Keluarga Khabib Tumbang Karena Corona

Ayah Khabib Nurmagomedov masih dalam kondisi serius meski keadaanya sudah stabil.

Abdulmanap memasangkan sarung tinju pada anaknya Khabib Nurmagomedov.
Foto: instagram khabib_nurmagomedov
Abdulmanap memasangkan sarung tinju pada anaknya Khabib Nurmagomedov.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petarung MMA asal Rusia, Khabib Nurmagomedov, akhirnya angkat bicara terkait kondisi kesehatan ayahnya Abdulmanap Nurmagomedov. Bahkan, Khabib secara mengejutkan mengatakan 20-an lebih anggota keluarganya terinfeksi corona.

Abdulmanap mengalami serangan jantung akibat dipicu infeksi Covid 19. Setelah menjalani operasi jantung, ayah dari pemegang sabuk juara kelas ringan UFC Khabib Nurmagomedov itu sempat koma meski kini sudah siuman.

Abdulmanap sudah stabil, meski kondisinya masih serius. Kabar terakhir menyebutkan paru-parunya mengalami kerusakan dan dia kini dipasangkan alat ventilator.

''Kami memohon kepada Allah agar Dia mengembalikannya kepada kami,'' ujar Khabib yang akhirnya buka suara terkait kondisi kesehatan ayahnya. Seperti dikutip Republikbola dari essentiallysports.com, Khabib menyatakan hal tersebut lewat postingan Instagram khabib_nurmagomedov dalam bahasa Rusia. 

Kondisinya Kritis, Ayah Khabib Dipasangkan Alat Ventilator

Ayah Khabib Kritis, Paru-Parunya Rusak Serius 

The Eagle tidak hanya berdoa untuk kesembuhan ayahnya. Khabib secara mengejutkan menyebut ada 20-an lebih anggota keluarganya yang terinfeksi corona.

''Dari keluargaku, ada sebanyak 20 orang lebih yang sakit. Kebanyakan mereka kini terbaring di ICU. Dan, beberapa lainnya tidak lagi bersama kami,'' tulis Khabib. 

''Banyak kenalan yang meninggal dunia. Banyak orang tua dari kerabat saya yang juga meninggal dunia,'' katanya. ''Semua orang mengalami kesulitan dalam mengatasi masalah ini.''

Kesedihan Khabib yang Disimpan Sendiri

• Dana White: Khabib Benar-Benar Hancur

Di seluruh dunia, sebanyak 4,8 juta orang terinfeksi virus asal Wuhan ini. Sebanyak 300.000 orang meninggal dunia karena tidak berhasil melawan keganasan virus corona. Rusia sendiri menempati urutan kedua negara terbanyak kasus coronanya dengan jumlah mencapai 290.678 kasus.

Khabib, yang memegang rekor tak terkalahkan 28-0, masih tetap menjalani ibadah puasa Ramadhan. Dia juga melakukan karantina mandiri guna menjaga dirinya tetap aman dari serangan corona.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Khabib Nurmagomedov (@khabib_nurmagomedov) on

Dalam akun Instagramnya, Khabib menyerukan pendukungnya untuk tidak main-main dengan pandemi Covid 19. ''Banyak orang yang saya kenal, meninggal dunia karena virus ini. Banyak pula orang-orang tua yang dekat dengan saya,'' katanya.

Khabib Nurmagomedov: Rasa Sedih Ini Sungguh Menyakitkan

Syahdu, Khabib Nurmagomedov Sitir Doa Malam Lailatul Qadar

''Virus ini menginfeksi setiap orang. Virus ini tidak menanyakan siapa namamu, virus ini menanyakan dimana kamu bekerja. Apakah kamu kaya atau miskin,'' katanya. ''Semua orang jatuh sakit. Kita hanya bisa mengatasi semua ini dengan bekerja sama.''

''Para ulama sudah menyerukan agar tetap berada di rumah dan beribadah di rumah. Jangan terima tamu. Dan, jangan bertamu ke rumah orang. Ini benar-benar masa yang sulit.''

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement