Selasa 19 May 2020 19:00 WIB

In Picture: Kusir Delman Monumen Nasional Hilang Pencaharian Saat PSBB

.

Rep: Willy Kurniawan/ Red: Yogi Ardhi

Kusir delman, Haryanto, membersihkan kudanya di kolong jembatan sebuah jalan tol di Jakarta,d (FOTO : REUTERS/Willy Kurniawan)

Tukang delman memasangkan ladam ke kaki kuda yang tengah diobati obat biru di kolong jembatan sebuah jalan tol di Jakarta. (FOTO : REUTERS/Willy Kurniawan)

Perlengkapan kuda delman tergantung di istal dadakan di kolong sebuah jembatan tol di Jakarta. (FOTO : REUTERS/Willy Kurniawan)

Delman dan kudaya terparkir di kolong jembatan sebuah jalan tol di Jakarta. (FOTO : REUTERS/Willy Kurniawan)

Kusir delman, Haryanto, membersihkan kudanya di kolong jembatan sebuah jalan tol di Jakarta,d (FOTO : REUTERS/Willy Kurniawan)

Seorang kusir menyiapkan ban bekas sebagai bahan sepatu kuda di kolong jembatan sebuah jalan tol di Jakarta. (FOTO : REUTERS/Willy Kurniawan)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar di Jakarta sejak beberapa bulan lalu memukul usaha kusir delman yang biasa beroperasi di Monumen Nasional, Jakarta Pusat.

Kini mereka haru memarkirkan delman mereka di kolong jembatan jalan tol di utara Jakarta. Sebelumnya kusir-kusir ini bisa memperoleh 100-200 ribu setiap harinya.

Kini mereka kehilangan itu semua. Kuda-kuda mereka pun tampak kurus kekurangan makanan.

sumber : Reuters
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement