REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 melakukan rapid test di Kecamatan Tampan selama dua hari terakhir. Mereka menemukan 11 warga yang reaktif dan lima di antaranya dirawat di RSD Madani, sedangkan enam lainnya diminta melakukan isolasi mandiri.
"Kendati belum keluar hasil swabnya, namun lima dirawat inap di RSD Madani, enam diminta pertimbangan isolasi mandiri," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru M Amin, Selasa (19/5).
Amin belum bisa memastikan kapan hasil swab keluar. Amin menyebut, rapid test akan terus dilakukan.
Hari pertama Rapid test di Kecamatan Tampan didigelar di Kelurahan Sialang Munggu dan Kelurahan Tuah Karya. Sebanyak 170 warga mengikuti kegiatan tersebut. Hasilnya, satu orang dinyatakan reaktif. Kemudian digelar di Kelurahan Tobek Godang dan Kelurahan Delima. Hasilnya, 10 warga dinyatakan reaktif Covid-19.
Amin mengatakan, warga yang reaktif Covid-19 itu langsung dirujuk ke rumah sakit untuk melakukan tes swab. "Rapid test akan terus dilakukan secara bertahap di Kecamatan Tampan. Sebab, kecamatan terpadat itu merupakan zona merah dengan jumlah kasus positif tertinggi," kata dia.