Selasa 19 May 2020 23:53 WIB

Belum Ada Penambahan Kasus Covid-19 di Mimika

Sejumlah fasilitas kesehatan di Mimika melaporkan penambahan PDP, ODP, dan OTG.

Pasien corona (Ilustrasi).
Foto: The Central Hospital of Wuhan via Weibo/Hando
Pasien corona (Ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, TIMIKA -- Jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua hingga Selasa (19/5) malam belum ada penambahan atau masih sama seperti dua hari sebelumnya yaitu sebanyak 150 kasus positif.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Mimika Reynold Ubra di Timika menyebut pada Selasa petang pihak Litbangkes Provinsi Papua melaporkan sebanyak 40 sampel spesimen swab yang dirujuk dari RSUD Mimika sejak beberapa hari lalu seluruhnya dinyatakan negatif dari Covid-19.

"Per hari ini Selasa, 19 Mei 2020 tidak ada penambahan kasus baru Covid-19 di Mimika. Kasus aktif yang ada saat ini sebanyak 109 kasus yang dirawat dan diisolasi pada tiga rumah sakit di Mimika yaitu RSUD Mimika sebanyak 32 pasien, RSMM Timika tiga pasien dan RS Tembagapura sebanyak 74 pasien," kata Reynold.

Berdasarkan laporan pihak medis dari ketiga rumah sakit itu juga tidak ada penambahan jumlah pasien sembuh dari Covid-19 maupun pasien yang dilaporkan meninggal dunia akibat terinfeksi virus corona jenis baru itu.

Hingga saat ini jumlah pasien sembuh dari Covid-19 di Mimika sebanyak 38 orang dan pasien meninggal dunia sebanyak tiga orang.

"Kami mengharapkan dukungan dari segenap warga Mimika kepada seluruh tim medis dan para pasien yang sementara dirawat di rumah-rumah sakit agar mereka bisa segera sembuh dalam waktu yang tidak terlalu lama," ujar Reynold.

Meski tidak ada penambahan jumlah kasus baru Covid-19 di Mimika, sejumlah fasilitas kesehatan melaporkan ada penambahan pasien dalam pengawasan (PDP), orang dalam pemantauan (ODP) dan orang tanpa gejala (OTG).

PDP baru berjumlah lima orang dilaporkan oleh RS Tembagapura dan RSMM Timika sehingga kini totalnya menjadi 124 orang.

Sementara ODP baru berjumlah tujuh orang dilaporkan oleh RSMM Timika dan Puskesmas Pasar Sentral sehingga totalnya menjadi 467 orang.

Adapun OTG baru berjumlah delapan orang dilaporkan oleh RS Tembagapura dan Puskesmas Pasar Sentral sehingga totalnya menjadi 808 orang.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اَنَّ اللّٰهَ يَسْجُدُ لَهٗ مَنْ فِى السَّمٰوٰتِ وَمَنْ فِى الْاَرْضِ وَالشَّمْسُ وَالْقَمَرُ وَالنُّجُوْمُ وَالْجِبَالُ وَالشَّجَرُ وَالدَّوَاۤبُّ وَكَثِيْرٌ مِّنَ النَّاسِۗ وَكَثِيْرٌ حَقَّ عَلَيْهِ الْعَذَابُۗ وَمَنْ يُّهِنِ اللّٰهُ فَمَا لَهٗ مِنْ مُّكْرِمٍۗ اِنَّ اللّٰهَ يَفْعَلُ مَا يَشَاۤءُ ۩ۗ
Tidakkah engkau tahu bahwa siapa yang ada di langit dan siapa yang ada di bumi bersujud kepada Allah, juga matahari, bulan, bintang, gunung-gunung, pohon-pohon, hewan-hewan yang melata dan banyak di antara manusia? Tetapi banyak (manusia) yang pantas mendapatkan azab. Barangsiapa dihinakan Allah, tidak seorang pun yang akan memuliakannya. Sungguh, Allah berbuat apa saja yang Dia kehendaki.

(QS. Al-Hajj ayat 18)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement