REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Asosiasi Pemain Italia, Domiano Tommasi memperingatkan klub Serie A Italia setidaknya perlu empat pekan pelatihan sebelum siap untuk kembali bermain. Terbaru, protokol medis untuk pelatihan kelompok telah disetujui oleh Komite Teknis Ilmiah (CTS). Pelatihan kelompok setidaknya bisa mulai dilaksanakan pekan ini.
"Olahraga lain cenderung membutuhkan enam pekan pelatihan, sedangkan kami setidaknya membutuhkan empat pekan pelatihan," kata Tommasi kepada La Gazzetta dello Sport dikutip dari Football Italia, Rabu (20/5).
Menurut Tommasi, liga tidak boleh menetapkan batas spesifik bagi para pemain jika ingin memastikan bahwa kompetisi akan dilanjutkan. Pasalnya, para pemain selalu menganggap kesehatan sebagai prioritas.
"Semua orang ingin kembali melakukan pekerjaan mereka setelah lockdown ini, tetapi ada perhitungan sejak pelatihan dilanjutkan," jelas Tommasi. "Kami ingin pertama-tama kehati-hatian dan jaminan keamanan. Apa yang kami minta adalah keseragaman dalam penerapan langkah-langkah dan pengawasan yang lebih besar."
Sementara itu, keputusan terbaru Pemerintah Italia adalah melarang olahraga kompetitif hingga 14 Juni atau waktu yang juga direncanakan Serie A untuk memulai kembali kompetisi. Dalam situasi ini, kompetisi kemungkinan bisa digelar pada 20-21 Juni.