REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Kota Jakarta Pusat menginspeksi mendadak (sidak) sejumlah pasar di kawasan Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat untuk memantau harga pangan menjelang Idul Fitri 1441 H.

"Kita melakukan tiga tindakan yaitu mengecek stok pangan, mengecek harga, sekaligus mengecek apakah bahan pangan mengandung bahan yang berbahaya atau tidak," kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Jakarta Pusat Bakwan Ferizan menjawab pers, usai melakukan sidak, di Jakarta, Rabu (20/5).

Pada kegiatan itu, tim dari Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) melakukan pengetesan terhadap berbagai bahan pangan khususnya daging untuk mengecek ada atau tidaknya bahan campuran lain dalam komoditas itu.

"Kami memastikan jika daging sapi murni, tidak ada campuran ataupun oplosan. Dan kita pastikan kepada masyarakat, tadi kita cek bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan serta Suku Dinas KPKP, kita memastikan semua aman tidak ada bahan pangan yang kadaluwarsa," ujar Bakwan.

Terkait stok pangan, menurut Bakwan di Pasar Gondangdia masih terjaga dan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat di kawasan itu. "Stok bahan pangan dipastikan cukup ya, ini seiring dengan informasi yang kita dengar dari Bulog, BUMD Pangan, dan kita memastikan jika stok itu ada di pedagang eceran dan kita cek tadi ada dan tersedia," kata Bakwan.

Pada kegiatan itu, juga ditemukan sejumlah kenaikan harga seperti bawang merah dan gula. "Gula ada kenaikan sampai Rp 3.000 dan cabai juga ada kenaikan sekitar Rp 3.000-an. Tapi kenaikan ini saya rasa wajar dalam momentum seperti ini, masyarakat jangan khawatir," kata Bakwan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika