Rabu 20 May 2020 16:03 WIB

DPRD Minta Pembangunan Kampus II UINSA Dihentikan Sementara

Proyek pembangunan Kampus II UNISA ternyata belum memiliki IMB.

Red: Bilal Ramadhan
Kampus UIN Sunan Ampel, Surabaya
Foto: w3.uinsby.ac.id
Kampus UIN Sunan Ampel, Surabaya

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- DPRD Surabaya merekomendasikan proyek pembangunan kampus II Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) di Gunung Anyar, Kota Surabaya, Jatim, dihentikan sementara setelah kejadian jebolnya pipa PDAM terkena tiang pancang proyek, Ahad (17/5).

"Selain jebolnya pipa PDAM yang merugikan warga Surabaya. Proyek tersebut ternyata belum memiliki IMB (Izin Mendirikan Bangunan)," kata Sekretaris Komisi C Bidang Pembangunan DPRD Surabaya Agoeng Prasodjo saat inspeksi di lokasi proyek kampus II UINSA Gunung Anyar, Rabu (20/5).

Menurut dia, PT Adhi Karya (Persero) Tbk. selaku pelaksana proyek hingga saat ini belum menyelesaikan proses pengajuan IMB di Pemkot Surabaya. Bahkan, lanjut dia, Pemkot Surabaya pada 14 Mei 2020 sudah menegur pelaksana proyek agar menghentikan pekerjaan karena proses pengajuan IMB belum selesai.

"Saat itu katanya belum mendapat respons, terus kemudian ada kejadian pipa PDAM jebol," katanya.