Rabu 20 May 2020 19:53 WIB

Doni: Pemerintah akan Buka Aktivitas di 124 Kabupaten/Kota

Tidak ada pengetatan di 124 kabupaten/kota meski Covid-19 masih mewabah di Indonesia.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona (Covid-19) sekaligus Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengatakan pemerintah berencana membuka 124 kabupaten/kota. Tidak ada pengetatan di 124 kabupaten/kota itu meski Covid-19 masih mewabah di sebagaian besar wilayah Indonesia.

Menurut Doni usai menghadiri rapat terbatas (ratas) dengan Presiden Joko Widodo Jakarta, Rabu (20/5), ke-124 kabupaten/kota itu berada di kepulauan, yang artinya secara geografis terjamin keamanannya bila melakukan kontrol dan pengawasan yang lebih ketat. Namun, Doni mengaku bahwa 124 kabupaten/kota tersebut belum tentu aman 100 persen selama beberapa hari ke depan.

Baca Juga

"Artinya apa? Setiap saat kasus baru bisa saja muncul di kabupaten/kota tersebut sehingga nanti saat ada tawaran dibuka, diberikan kesempatan untuk melakukan aktivitas dalam 11 bidang yang dikecualikan maka perlu koordinasi dengan kepala daerah," kata Doni.

"Kita ingin mereka siap, tentunya kerja sama komunikasi pusat daerah yang bisa memutuskan untuk bisa mulai pada bidang-bidang tertentu untuk bisa mulai kembali," ungkap Doni, melanjutkan.

Hingga Rabu (20/5) jumlah terkonfirmasi Covid-19 di Indonesia mencapai 19.189 orang. Dengan 4.575 orang dinyatakan sembuh dan 1.242 orang meninggal dunia dengan jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) mencapai 11.705 orang dan orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 44.703 orang dengan total spesimen yang diuji sebanyak 211.883

Kasus positif COVID-19 ini sudah menyebar di seluruh 34 provinsi di Indonesia. Daerah terbanyak positif yaitu DKI Jakarta (6.236), Jawa Timur (2.496), Jawa Barat (1.876), Jawa Tengah (1.192), Sulawesi Selatan (1.01), Banten (600), Sumatera Selatan (646), Kalimantan Selatan (547), Sumatera Barat (428), Papua (409), Nusa Tenggara Barat (393), Bali (371), Kalimantan Timur (264).

124 kabupaten/kota yang akan dibuka:

  • Aceh 14 kabupaten/kota
  • Banten 1 kabupaten/kota
  • Bengkulu 1 kabupaten/kota
  • Gorontalo 1 kabupaten/kota
  • Jambi 1 kabupaten/kota
  • Jawa Barat 1 kabupaten/kota
  • Jawa Tengah 1 kabupaten/kota
  • Kalimantan Barat 1 kabupaten/kota
  • Kalimantan Tengah 1 kabupaten/kota
  • Kalimantan Timur 1 kabupaten/kota
  • Bangka Belitung 1 kabupaten/kota
  • Kepulauan Riau 4 kabupaten/kota
  • Lampung 5 kabupaten/kota
  • Maluku 6 kabupaten/kota
  • Maluku Utara 5 kabupaten/kota
  • Nusa Tenggara Timur 15 kabupaten/kota
  • Papua 18 kabupaten/kota
  • Papua Barat 6 kabupaten/kota
  • Riau 2 kabupaten/kota
  • Sulawesi Barat 1 kabupaten/kota
  • Sulawesi Selatan 1 kabupaten/kota
  • Sulawesi Tengah 3 kabupaten/kota
  • Sulawesi Tenggara 5 kabupaten/kota
  • Sulawesi Utara 5 kabupaten/kota
  • Sumatera Barat 2 kabupaten/kota
  • Sumatera Selatan 5 kabupaten/kota
  • Sumatera Utara 16 kabupaten/kota
photo
Relaksasi PSBB - (mgrol100)

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement