REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI – Kegembiraan Ramadhan untuk menyebarkan kebaikan di Uni Emirat Arab (UEA) terus meningkat setiap harinya berkat entitas di sektor swasta. Mereka bekerja sama dengan mitra mereka untuk mendukung masyarakat yang bekerja di tempat mereka.
Salah satunya, Rumah Sakit Gargash di Dubai, UEA. Rumah sakit ini menyediakan lebih dari 12 ribu makanan untuk para pekerja dan membagikannya di kamp-kamp mereka selama bulan suci Ramadhan.
Bantuan itu merupakan bagian dari kontribusi rumah sakit untuk menyokong segmen masyarakat di sekitar mereka dan tentunya untuk meraih berkah Ramadhan.
Rumah Sakit Gargash ini berbagi peran amal dan kemanusiaan dengan mendistribusikan makanan di antara mereka yang kurang mampu yang membutuhkan bantuan. Hal itu sebagai penghargaan atas upaya mereka selama masa lockdown di tengah wabah virus corona saat ini. Dilansir di Gulf Today, Rabu (20/5), Rumah Sakit Gargash baru-baru ini membuka pintu di Dubai di daerah Umm Suqeim.
Rumah sakit multi-spesialisasi ini menyediakan perawatan tersier dengan fokus utama pada wanita dan perawatan anak.
Secara terpisah, Harbour Real Estate juga menyumbangkan 6.250 makanan senilai 50 ribu Dirham untuk mendukung kampanye '10 juta makanan'. Kampanye tersebut diluncurkan Wakil Presiden dan Perdana Menteri UEA sekaligus Penguasa Dubai, Yang Mulia Sheikh Mohammad Bin Rashid Al Maktoum.
Kampenye tersebut dipimpin istrinya, Sheikha Hind Bint Maktoum Bin Juma Al Maktoum, yang merupakan Ketua Dewan Pengawas Bank Makanan UEA.
Kampanye "10 juta makanan" adalah gerakan distribusi makanan terbesar di negara itu untuk membantu keluarga berpenghasilan rendah dan individu yang terkena dampak wabah Covid-19 di seluruh UEA.
Sebelumnya, untuk membantu buruh di UEA yang terdampak wabah Covid-19, Dar Al Ber Society telah mendistribusikan lebih dari 130 ribu makanan di antara mereka di berbagai kamp kerja di sekitar UEA.
Organisasi amal ini telah membentuk satuan tugas untuk mengidentifikasi para pekerja yang mengalami kekurangan makanan karena wabah virus corona.