Kamis 21 May 2020 11:25 WIB

Klopp: Liverpool Tidak Mewajibkan Pemain untuk Berlatih

Klopp menegaskan pelatihan ini bersifat sukarela.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Muhammad Akbar
Juergen Klopp
Foto: trendswide
Juergen Klopp

REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Sejak Rabu (20/5) pagi waktu Inggris, para pemain Liverpool mulai berlatih. Tampak pelatih Juergen Klopp mendampingi pasukannnya. Ia mengenakan masker dan beraktivitas di Melwood.

Dalam pernyataannya, Klopp menegaskan pelatihan ini bersifat sukarela. Semua jugador the Reds paham akan hal itu.

"Jika anda tidak merasa aman, anda tidak harus berada di sini," kata Klopp, dikutip dari Tribal Football, Kamis (21/5).

Sebelum sesi latihan ia menyinggung hal tersebut. Ia tak menampik, semua yang terlibat merupakan pemain profesional. Saat menandatangani kontrak, ada keharusan tertentu.

Salah satunya bagaimana mengikuti proses pelatihan reguler di klub. Namun kali ini situasinya berbeda. Klopp pastikan pemain yang lebih memprioritaskan beristirahat di rumah, takkan mendapat sanksi.

"Tidak ada pembatasan, tidak ada hukuman. Itu keputusan mereka sendiri (datang latihan), dan kami menghargainya 100 persen," ujar arsitek berkebangsaan Jerman ini.

Secara keseluruhan ia melihat anak asuhnya dalam kondisi baik. Ia bersyukur akan hal itu. Selanjutnya, Klopp menegaskan ia dan para pemainnya mencintai sepakbola.

Sesuatu yang tak perlu diragukan lagi. Tapi saat ini kesehatan tetap hal utama. Bukan hanya untuk diri sendiri, tapi juga orang lain.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement