Sabtu 23 May 2020 18:49 WIB

Misi Evakuasi Warga India dari Luar Negeri Dimulai

25 ribu Warga India terdampar di luar negeri telah dibawa kembali ke negaranya.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Indira Rezkisari
Seorang warga India duduk di kursi di Amritsar, India. Sebanyak lebih dari 25 ribu warga India di luar negeri yang tidak bisa pulang akibat pandemi Covid-19 telah kembali ke Tanah Airnya.
Foto: EPA
Seorang warga India duduk di kursi di Amritsar, India. Sebanyak lebih dari 25 ribu warga India di luar negeri yang tidak bisa pulang akibat pandemi Covid-19 telah kembali ke Tanah Airnya.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Inisiatif Pemerintah India untuk membawa warga negara India yang terdampar di luar negeri untuk kembali ke negara itu dimulai awal bulan ini. Misi karena dampak corona itu diberi nama Mission Vande Bharat.

Sebanyak lebih dari 25 ribu warga negara India yang terdampar telah dibawa kembali ke India dalam 134 penerbangan di seluruh dunia hingga Jumat (22/5) dan banyak lagi penerbangan sedang direncanakan. Selain itu, sebagai bagian dari misi ini, Angkatan Laut India juga meluncurkan 'Operasi Samudra Setu' untuk mengirimkan kapal-kapal angkatan lautnya di Wilayah Samudera Hindia (IOR) untuk membawa kembali warga India yang terdampar.

Baca Juga

Dalam rilis pers Kedutaan Besar (Kedubes) India di Jakarta, di bawah Misi Vande Bharat yang sedang berlangsung, maskapai nasional Air India menjadwalkan empat penerbangan pada 19-22 Mei 2020 dari Jakarta ke berbagai kota di India. Sekitar 900 warga negara India, termasuk beberapa turis India yang terdampar di Bali, beberapa ibu hamil dan pasien perawatan kritis dan seorang siswa Nepal memanfaatkan penerbangan ini dari Jakarta untuk kembali ke India.

Dua penerbangan pergi ke ibu kota New Delhi, sedangkan satu penerbangan pergi ke ibu kota keuangan Mumbai & selanjutnya ke Ahmedabad dan lembah silikon India, Bengaluru. Warga yang kembali akan melakukan perjalanan ke kampung halaman masing-masing setelah karantina wajib sesuai dengan protokol Covid-19.

Dalam persiapan untuk keberhasilan organisasi evakuasi, upaya operasi dilakukan untuk menjangkau warga India yang terdampar di beberapa pulau di Indonesia. Berbagai upaya juga dilakukan untuk menjangkau beberapa warga India yang terdampar di Timor Leste yang satu-satunya cara adalah datang ke Jakarta terlebih dahulu setelah melakukan perjalanan panjang.

"Upaya-upaya khusus juga dilakukan untuk berhubungan dengan Kementerian Luar Negeri, Kedutaan Besar Indonesia di New Delhi dan Konsulat Jenderal Indonesia di Mumbai untuk memfasilitasi kepulangan beberapa warga negara Indonesia yang terlantar dan pemegang KITAS Indonesia dari India," demikian keterangan Kedubes India.

Dengan menggunakan penerbangan charter khusus ini, sekitar 200 warga negara Indonesia dan pemegang KITAS Indonesia juga telah kembali ke Indonesia dari berbagai daerah di India. Ini termasuk keluarga perwira TNI yang telah pergi ke India untuk pelatihan di bawah kerja sama pelatihan bilateral.

Air India telah menawarkan fasilitas ini kepada warga negara dari beberapa negara tertentu di mana penerbangan ini dijadwalkan.

Selama Misi Vande Bharat, ratusan Pemerintah, organisasi masyarakat sipil dan individu yang tak terhitung jumlahnya telah berkolaborasi berdasarkan kemanusiaan dan memberikan kontribusi tanpa pamrih tanpanya operasi tidak akan berhasil. Ini adalah kolaborasi internasional yang sangat dekat yang memberi setiap orang harapan bahwa kita pada akhirnya akan menemukan cara untuk mengatasi tantangan pandemi virus corona.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement