Sabtu 23 May 2020 21:48 WIB

Sejarah Hari Ini: Komandan Andalan SS Tewas Bunuh Diri  

Komandan SS Jerman, Himmler tewas teguk racun sianida.

Rep: Fergi Nadira B/ Red: Nashih Nashrullah
Hitler bersama pejabat Nazi di depan Menara Eiffel
Foto: Daily Quenchers
Hitler bersama pejabat Nazi di depan Menara Eiffel

REPUBLIKA.CO.ID, 

 

Baca Juga

BERLIN— Tepat pada 23 Mei 1945 bertepatan dengan Sabtu hari ini, Komandan Schutzstaffel (SS) sekaligus asisten kepala Gestapo dan arsitek program Hitler dalam membasmi Yahudi Eropa, Heinrich Himmler tewas bunuh diri. Kematiannya terjadi satu hari setelah ia ditangkap oleh Inggris.

 

Sebagai kepala Waffen-Schutzstaffel (Baju Hitam Bersenjata), lengan militer Partai Nazi, dan asisten kepala Gestapo (polisi rahasia), Himmler dapat dari waktu ke waktu mengkonsolidasikan kontrolnya atas semua pasukan polisi dari Negara Jerman.

 

Kekuatan yang pada akhirnya akan dia miliki akan menyaingi kekuatan tentara Jerman, itu juga akan terbukti sangat efektif dalam menghilangkan semua oposisi terhadap Hitler dan partai, serta dalam melaksanakan Solusi Akhir Fuhrer.

 

Dilansir History, Himmler-lah yang mengorganisasi penciptaan kamp-kamp kematian di seluruh Eropa Timur dan sekelompok pekerja budak. 

 

Megalomania Himmler, yang termasuk rencana untuk menyerah kepada Sekutu Barat di akhir perang untuk mengejar perang melawan Rusia tanpa hambatan, menyebabkan Hitler melucuti dia dari semua kantornya dan memerintahkan penangkapannya.

 

Himmler berusaha keluar dari Jerman dengan menyamar sebagai tentara, tetapi ditangkap Inggris. Dia menelan kapsul sianida sehari kemudian. Himmler telah diadopsi menjadi sosok yang diperankan dalam banyak film, termasuk The Eagle Has Landed, dengan Donald Pleasance sebagai Himmler.

 

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement