Ahad 24 May 2020 07:11 WIB

51 Kelurahan Zona Hijau, Masjid di Bekasi Gelar Sholat Id

Kegiatan Sholat Id didasarkan pada protokol kesehatan yang ketat.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Gita Amanda
Sejumlah masjid di Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi akan menggelar Sholat Idul Fitri dengan menerapkan protokol Covid-19. Foto ilustrasi sholat dengan physical distancing.
Foto: EPA-EFE / FAZRY ISMAIL
Sejumlah masjid di Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi akan menggelar Sholat Idul Fitri dengan menerapkan protokol Covid-19. Foto ilustrasi sholat dengan physical distancing.

REPUBLIKA.CO.ID,  BEKASI -- Sejumlah masjid di Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi akan menggelar Sholat Idul Fitri, Ahad (24/5) pukul 07.00. Kegiatan Shalat Id didasarkan pada protokol kesehatan yang ketat.

"Assalamualaikum warga RW 12. Pengumuman, Masjid Jamie Harapan Jaya akan meggelar Shalat Idul Fitri dengan beberapa poin wajib yang harus dipatuhi. Termasuk hanya warga setempat saja yang diperbolehkan melalukan ibadah Sholat Id," demikian bunyi pengumuman masjid Jamie Harapan Jaya selang waktu sholat satu hari sepanjang Sabtu(23/5).

Aturan orang yang diizinkan sholat diumumkan secara rinci. Pertama, jamaah wajib mengenakan masker dan hadir pukul enam, sebab akan ada pengukuran suhu tubuhnya sebelum memasuki area sholat. Warga juga diimbau untuk menjaga jarak shalat.

"Harap membawa sajadah atau alas dan plastik sendiri untuk sandal. Wudhu dari rumah, dan diimbau keras untuk tidak bersalaman sebelum dan sesudah sholat," kata pengumuman masjid.

Hanya warga sekitar di satu RW sajalah yang diperbolehkan shalat. Sementara anak-anak usia di bawah 10 tahun juga tidak diperkenankan memasuki area shalat. Lansia dengan risiko kesehatan dipersilahkan sholat dirumah saja.

Hal serupa juga dilakukan oleh Masjid Al Huda Harapan Jaya, Musolah Al Hidayah Harapan Jaya, Musolah al-Ikhlas Harapan Jaya dan beberapa masjid di Wisma Asri Kota Bekasi. Dengan protokol kesehatan yang ketat para warga akan melalukan ibadah Sholat Id di masjid-masjid area di mana mereka tinggal. 

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi telah mengeluarkan peraturan dan informasi mengenai zona hijau dari Covid-19 di seluruh wilayah kota Bekasi. Pemerintah Kota Bekasi pun telah menetapkan 51 wilayah kelurahan dari 56 kelurahan yang ada di Kota Bekasi masuk zona hijau penyebaran virus Covid-19. 

Berdasarakan data, laju partumbuhan orang dalam pengawasan (ODP) dan Pasien dalam pemantauan (PDP) Kota Bekasi hingga 15 Mei 2020 mengalami penurunan. Pepen sapaan Wali Kota Bekasi, kembali mengingatkan, jika semua tidak tertib dan konsisten dengan protokol kesehatan, laju pertumbuhan ODP dan PDP kembali bisa meningkat. 

Untuk itu, Pepen telah mengeluarkan surat perintah tugas Nomor 800/451/Set.Covid-19 terhadap Pembina Wilayah, Camat dan Lurah untuk terus memantau dan mensosialisasikan terkait wilayah yang masuk dalam zona hijau untuk terus waspada terutama jelang pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri.

"Dalam Arahannya Bapak Wali kota juga menyampaikan bahwa dalam rangka Sholat Id diharapkan agar Sholat Id hanya untuk warga dilingkungan RT/RW tersebut dan panitia yang dibentuk oleh DKM melaporkan ke MUI, DMI dan MUspika. Kemudian dengan protokol kesehatan yang ketat dan dengan manjaga jarak, menggunakan masker dan panitai menseleksi warga dilingkungan tersebut satu per satu," ujar Kepala Bagian Humas Kota Bekasi Sajekti Rubiah kepada Republika, Sabtu (23/5).

Di poin selanjutnya, diharapkan tidak ada warga non wilayah zona hijau ikut dalam shalat ied karena akan berakibat fatal dan terjadi penyebaran Covid-19. Pemerintah Kota Bekasi juga mengingatkan bahwa penularan Covid-19 sangat cepat sekali dan khawatir apa yang sudah dilakukan pemerintah Kota Bekasi yang sudah memakan waktu dua bulan lebih ini demi memutus mata rantai Covid-19 menjadi sia-sia.

"Ayo kita bersama putus mata rantai penularan Covid-19 di Kota Bekasi. Karena virus ini ada dan kita perangi dengan menumbuhkan kesadaran mengedepankan protokol kesehatan dan saling mengingatkan untuk kebaikan bersama," pungkasnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement